Liga Super Eropa dan Woodward Hancur, Legenda Man United Gembira
INDOSPORT.COM - Kabar hancurnya Liga Super Eropa masih menjadi topik hangat hingga saat ini. Menyusul kepergian Ed Woodward dari klub Liga Inggris, Manchester United, legenda klub Gary Neville pun gembira luar biasa.
Bola panas terkait kompetisi pesaing Liga Champions mulai timbul ketika presiden Real Madrid, Florentino Perez dan 'antek-anteknya' memiliki gagasan gila. mengundang 20 klub di Eropa, mereka yakin pentas ini bisa selamatkan sepak bola.
Ya, hal itulah yang jadi dasar terbentuknya Liga Super Eropa, 12 klub pun sempat dipercaya bakal menjadi pendiri atau Founding. Enam diantaranya ialah The Big Six Liga Inggris, tiga dari Serie A Italia, dan tiga lainnya dari LaLiga Spanyol.
The Big Six yang terdiri dari Arsenal, Chelsea, Tottenham, Liverpool, Manchester City, dan Manchester United pun langsung mendapat kecaman. Bukan hanya dari UEFA dan FIFA berupa larangan main di kompetisi lain, melainkan juga fans.
Tidak terkecuali Neville yang menggerakan jagat media sosial lewat wawancaranya dengan Sky Sports. Ia berkata: "Saya sudah menjadi fans MU selama 40 tahun, tetapi sekarang saya merasa jijik. Saya juga kecewa dengan Liverpool."
Tak perlu berselang lama, kritik darinya juga membuat para fans sepak bola di Negeri Elizabeth bergerak. Pada akhirnya, gebrakan mundur pun diinisiai Manchester City, berlanjut Chelsea, hingga semua tim asal Inggris tak jadi ikut Liga Super Eropa.
Melihat kompetisi yang digagas Florentino Perez hancur dengan sendirinya, Neville pun puas bukan kepalang. Berlanjut dengan kabar The Red Devils ditingga Ed Woodward membuat kesenangan berlipat ganda.
1. Neville Sang Legenda Man United Gembira Hancurnya Liga Super Eropa dan Ed Woodward
"Sedikit hebat, banyak kekhawatiran kemarin pagi dan saya melihat ada nama Joel Glazer salah satu petinggi Manchester United. Mereka dapat banyak hujatan, akhirnya semua berakhir ketika City mundur dan Chelsea menyusul," ucap Neville dilansir Daily Mail.
"Florentino Perez akan berikan denda 100 juta pounds (Rp2 triliun) dan saya harap angkanya besar untuk semua pesertanya. Pada akhirnya kompetisi ini akan jadi saling memakan," imbuhnya lagi.
Tak cuma itu ia juga menyinggung terkait Woodward yang akan mundur akhir musim nanti sekaligus membuat harapannya jadi nyata. Ia berkata: "Kami semua tahu waktunya sudah tiba. Lintah memang tak pantas ada di industri sepak bola."
Sebagaimana diketahui, semenjak Ed Woodward menjabat sebagai CEO Setan Merah, berbagai penolakan sudah dilancarkan para fans. Hal ini tak lepas dari turunnya prestasi klub semenjak ditinggal Sir Alex Ferguson hingga blunder pembelian pemain.
Kebahagian Gary Neville ini pun juga dinikmati oleh fans seluruh dunia Manchester United. Bukan hanya keluar dari Liga Super Eropa, melainkan klub Liga Inggris itu bebas dari penyakit 'kanker' yang diderita gara-gara Ed Woodward di dalamnya.