Gemilang Efek Solskjaer, Bintang Manchester United Ini Menjelma Jadi Messi
INDOSPORT.COM - Tangan dingin Ole Gunnar Solskjaer mulai membuahkan hasil apik usai buat Manchester United bangkit di Liga Inggris. Siapa sangka, salah satu pemainnya mampu menjelma jadi pemain ikonik Barcelona, Lionel Messi.
Penampilan Setan Merah sejatinya tak terlalu mencolok awal musim ini, terbukti dengan terpuruknya mereka di babak grup Liga Champions dan pertengahan klasemen liga. Namun, seiring berjalannya waktu terjadi perubahan pada paruh kedua musim.
Ya, sedikit demi sedikit kemampuan The Red Devils kian menakutkan, terbukti dengan keterlibatan Bruno Fernandes terhadap rekan-rekan setimnya. Sejak dipecundangi Sheffield United pada Januari lalu, mereka jadi lupa caranya kalah di liga domestik.
Bayangkan, Manchester United mampu lakoni 13 pertandingan tanpa kalah dengan tujuh kali kemenangan dan sisanya imbang. Kemenangan Liga Inggris mereka yang paling mencengangkan ialah kandaskan Southampton 9-0 dan akhiri kedigdayaan Manchester City 2-0.
Diantara banyak nama-nama gemilang di skuat Solskjaer kali ini seperti Fernandes, Paul Pogba, Edinson Cavani, hingga Marcus Rashford, ada satu pemain yang menyita perhatian. Luke Shaw dianggap menjadi bintang paling konsisten hingga setara Lionel Messi.
Nama Messi mungkin tak bisa dipungkiri sebagai salah satu pemain terhebat dunia dengan enam Ballon d'Or. Kehebatan pemain berjulukan Si Kutu ini terlihat lewat statistiknya 667 gol dan 292 assists dalam 773 laga Barca.
Siapa sangka La Pulga ternyata muncul dalam diri Shaw yang begitu luar biasa musim ini. Tampil konsisten, ia punya catatan membuat kesempatan cetak gol selayaknya megabintang Barcelona!
1. Luke Shaw Dianggap Sama dengan Lionel Messi Gara-gara Ini
Melansir laman Sportbible, berdasarkan data Whoscored, Luke Shaw membuat setidaknya 66 kali kesempatan cetak angka, persis sama dengan Messi di tingkat lima liga top Eropa saat ini. Tak cuma itu, pemain nomor 23 ini juga punya prestasi mencengangkan.
Boleh saja posisinya sebagai bek kiri, tapi berkat komando Solskjaer ia justru memliki kapasitas menyerang yang menjanjikan. Adaptasinya di lini bertahan maupun garis depan membuatnya punya kesamaan dengan legenda Real Madrid, Roberto Carlos.
Roberto Carlos sendiri cukup dikenal sebagai bek dengan statistik 'gila' terbukti dengan 70 gol dan 89 assists dalam 527 laga Los Blancos pada masanya. Fans pun membandingkannya dengan bek kiri MU saat ini hingga dipanggil Shawberto Carlos.
Embel-embel julukan Shawberto sendiri memang begitu terlihat sepanjang musim ini. Alasannya? Sederhana, bek berusia 25 tahun itu acapkali muncul dalam 41 pertandingan segala kompetisi The Red Devils dengan 3 ribu menit bermain dan enam assists.
Berkat kesanggupannya menjadi seorang Lionel Messi, Luke Shaw dipastikan bakal menjadi andalan Ole Gunnar Solskjaer di sisa musim ini. Meski tak juara Liga Inggris, mereka masih punya kans menangi Liga Europa.