Kick-off Liga 1 Jadi Acuan Arema FC Lengkapi Kekuatan Tim

INDOSPORT.COM - Arema FC bakal menjadikan kick-off kompetisi Liga 1 sebagai acuan untuk membentuk kekuatan tim secara lengkap pada musim 2021.

Sejauh ini, PSSI baru memastikan keinginan mereka untuk memulai kompetisi pada awal Juli mendatang. Rencana inilah yang akan diajukan kepada stakeholder sepak bola nasional dalam mengurus izin kompetisi.

"Kami berharap (rencana) ini disertai dengan rekomendasi dari instansi terkait seperti Kemenpora, Satgas Covid-19, dan kepolisian," demikian kata General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Semenatra itu, hal yang paling ditunggu oleh seluruh klub perserta Liga 1 sendiri tak lain adalah soal perizinan. Dalam konteks ini, kepolisian adalah pihak yang paling berwenang dalam menerbitkan surat tersebut.

"Kalau rekomendasi itu keluar, berarti kompetisi bakal berjalan. Untuk sekarang, kami percaya tapi belum bisa plong," sambung Ruddy Widodo lagi.

Maka dari itu, tim Singo Edan enggan untuk gegabah dalam membentuk kekuatannya secara komplet, lantaran mereka masih trauma atas pengalaman gagal berlanjutnya kompetisi Liga 1 musim 2020 lalu.

1. Izin Sebagai Acuan

Arema FC pun kini tengah menunggu kepastian hitam di atas putih atas rekomendasi kompetisi. Pasalnya, hal itu sangat berpengaruh pada semua kebijakan yang akan ditempuh klub ke depan.

Terutama, untuk menentukan kekuatan tim secara lengkap pada kompetisi nanti. Dan sejauh ini, Arema FC masih menjalankan aktivitas tim dengan komposisi pemain lokal.

"Sedangkan untuk pemain dan pelatih asing, kami sudah ada gambaran," tandas Ruddy Widodo sembari enggan membuka identitas calon anggota timnya itu.

Arema FC sendiri belum memberikan pengganti dua pilar asing Brasil, yakni Caio Ruan dan Bruno Smith, seusai berlaga di ajang Piala Menpora lalu. Saat ini, tim pelatih masih memaksimalkan 25 pemain lokal sejak gugur pada turnamen pramusim itu.