Abaikan Ekonomi, Bintang PSG Ingin Gabung Barcelona Efek Obsesi dengan Messi
INDOSPORT.COM - Masalah ekonomi yang menimpa raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona, rupanya tak membuat bintang PSG ini khawatir. Bahkan, berlandaskan obsesi ingin bermain dengan Lionel Messi buatnya yakin hengkang dari Prancis.
Ya, Neymar yang notebene salah satu pemain andalan Les Parisiens ini rupanya masih gagal move one dari Catalan. Sebelumnya, pemain ini memang sempat gabung klub asal Spanyol itu antara 2013 hingga 2017 dengan prestasi mencengangkan!
Siapa yang tak ingat ketika Blaugrana menangkan treble winners kedua setelah era Pep Guardiola? Saat itu bersama pelatih Luis Enrique, klub memiliki senjata andalan berupa trio MSN yang berisi Messi, Luis Suarez, dan winger PSG saat ini.
Ketiga penyerang ini tampil padu dengan mengemas 364 gol dalam 450 pertandingan segala kompetisi. Hanya saja, segalanya mulai runtuh ketika uang senilai 222 juta euro (Rp3,8 triliun) ditawarkan ke El Barca oleh tim asal Kota Mode.
Alhasil, Neymar pun hengkang meninggalkan kubu merah biru yang merana tanpa ada penggantinya. Bayangkan saja, setelah pembelian termahal tersebut, Barca justru menghambur-hamburkan uang dengan membeli Philippe Coutinho hingga Antoine Griezmann.
Kini mereka pun menuai apa yang sudah ditabur usai alami krisis finansial dengan terjerat hutang 1,3 miliar euro (Rp22 triliun). Berpotensi bangkrut, hadirnya pelatih Ronald Koeman juga mengurangi performa mereka yang ingin raih prestasi.
Tahu jika Barcelona tak lagi jaya justru membuat Neymar kian ngotot kembali ke sana. Usut punya usut, masalah ekonomi justru diabaikannya hanya gara-gara ingin bersatu padu dengan Lionel Messi di lapangan hijau.
1. Neymar Sebut Ingin Main dengan Messi Sehingga Bersikukuh Mau Gabung Barcelona
Melansir laman Mundo Deportivo, striker asal Brasil ini kabarnya sedang mengupayakan kembali ke tim lamanya secara diam-diam, tanpa sepengetahuan PSG. Alasannya masih tetap sama yakni rindu bermain dengan La Pulga.
Anehnya, berbanding terbalik dengan ujarannya beberapa bulan lalu: "Saya punya kontrak di sini (PSG), kami ingin melalukan apapun yang terbaik untuk semua. Saya sudah bilang senang di sini dan merasa mendingan dari musim terdahulu," dilansir Sportbible.
Pada akhirnya bau bangkai tercium juga, usai pembaharuan kontrak pemain berusia 29 tahun tersebut mandek di tengah jalan. Mengingat masa baktinya sesuai kesepakatan diatas kertas hanya hingga 2022 saja, tentu saja kepergianya bisa buat gigit jari.
Lantas apa rencana skuat Mauricio Pochettino? Media lain menyebutkan solusi terbaik ialah datangkan Messi. Secara kebetulan, pemain Timnas Argentina itu juga memiliki sisa kontrak yang berakhir tahun ini.
Lewat tawaran gaji menggiurkan, nomor punggung 10, dan kontrak tiga tahun, PSG merasa yakin Lionel Messi akan tinggalkan klub LaLiga Spanyol tersebut. Hal ini pun bisa saja membuat Neymar berpikir dua kali untuk pulang ke Barcelona.