Rans Cilegon FC Tolak Wacana Penggunaan Pemain Asing di Liga 2
INDOSPORT.COM - Pendatang baru sepak bola Indonesia, Rans Cilegon FC, menolak wacana penggunaan pemain asing di kompetisi Liga 2.
Bagi mereka, kompetisi sepak bola Liga 2 difokuskan untuk pengembangan pemain muda Indonesia.
Seperti diketahui, belakangan isu penggunaan pemain asing di Liga 2 memang sempat berhembus, yang mana ide ini datang dari salah satu kontestan kompetisi yakni Sriwijaya FC.
Akan tetapi, usul ini mendapat ragam pendapat. Tak sedikit yang tidak setuju dengan wacana ini, yang mana salah satunya datang Rans Cilegon FC. Melalui COO Rans Cilegon FC, Darius Sinathrya, tak sejalan dengan usulan ini.
Darius mengatakan bahwa Liga 2 harusnya dijadikan ajang unjuk gigi para pemain lokal. Apalagi, tim seperti Rans Cilegon FC punya dedikasi untuk memainkan para penggawa muda yang berpotensi.
"Ya sebenarnya balik lagi. Kalau Rans Cilegon melihatnya bicara Liga 2 harus jadi pembinaan, baiknya jangan (pakai pemain asing)," ucap Darius.
1. Meski Menolak, Ini Sikap Rans Cilegon FC
Namun meski menolak wacana tersebut, Darius menilai dirinya mengikuti semua regulasi yang dikeluarkan nantinya. Bila memang diputuskan menggunakan pemain asing, maka Rans Cilegon FC akan mencari siapa sosok yang layak dan tepat nantinya.
"Tapi kalau ternyata itu jadi keputusan PSSI dan LIB, kami ikuti. Tinggal mikir nih, pemain mana yang harus Rans Cilegon cari," pungkas ia.
Memang, penggunaan pemain asing di Liga 2 sempat digunakan beberapa tahun lalu. Hanya saja, larangan penggunaan pemain asing juga sudah dijalankan beberapa tahun lalu dengan tujuan pembinaan pemain muda.