Resmi! Edinson Cavani Bakal Menggila Bareng Man United Hingga Tahun 2022
INDOSPORT.COM - Setelah dianggap pemain bapuk usai tinggalkan PSG, Edinson Cavani buktikan tajinya di raksasa Liga Inggris, Manchester United. Siapa sangka dirinya resmi perpanjang kontrak dan siap menggila lagi bareng Ole Gunnar Solskjaer.
Usia sudah 34 tahun banyak yang menganggap pemain asal Uruguay ini kalah saing dengan pemain muda. Tak heran, Les Parisiens ogah berikan kontrak anyar padanya hingga berstatus free transfer pada musim panas 2020 lalu.
Manchester United sendiri sedari awal tak punya minat menggaetnya dengan alasan tertarik pemain muda. Sebut saja Jadon Sancho yang sudah diidam-idamkan perkuat lini serang bersama Marcus Rashford, Anthony Martial, dan Mason Greenwood di Liga Inggris.
Hanya saja, harga kelewat mahal oleh Borussia Dortmund alias 120 juta pounds (Rp2,4 triliun) cenderung kemahalan hingga buat mereka menyerah. Alhasil, The Red Devils pun terpaksa gaet Cavani tepat detik-detik akhir penutupan jendela transfer.
Mengingat usia sudah kepala tiga dengan performa pastinya menurun pula buat skuat asuhan Solskjaer hanya menawari kontrak setahun saja dengan opsi perpanjang satu tahun. Didapuk gunakan nomor tujuh, label gagal pun menyertainya.
Patut diketahui, semenjak Cristiano Ronaldo nomor keramat ini selalu memakan korban hancurnya karier penggunanya seperti Memphis Depay atau David Beckham. El Matador pun sempat mengalami hal serupa usai cedera di beberapa laga penting.
Sempat membuat Solskjaer kecewa karenanya, Edinson Cavani justru kian luar biasa sepanjang paruh musim kedua. Tak heran, Manchester United sudah mengikatnya dengan kontrak baru hingga musim depan.
1. Cavani Bertahan Setahun Lagi
Melansir laman BBC sekaligus laporan jurnalis Fabrizio Romano, penyerang Timnas Uruguay ini diikat kontrak setahun lagi. Kesepakatan kabarnya telah dibuat, sang bintang ngebet ingin bertahan dan sudah dapat dapat sinyal lampu hijau oleh Solskjaer.
Keputusan ini pun tergolong mengejutkan, pasalnya melalui sang ayah sempat berkata jika putranya berpotensi tak bertahan lama di Old Trafford. Apalagi minimnya jam terbang sempat membuat Cavani dirumorkan bakal terbuang ke Boca Juniors.
Lantas apa yang membuat Setan Merah permanenkannya? Cukup sederhana, ia sukses mencetak dua gol dan tiga assists ketika membantai AS Roma 6-2 di Liga Europa. Selain itu, ia juga mencetak gol krusial ketika tim menang comeback 3-1 atas Aston Villa.
Jika ditotal, penyerang ini pun mampu mencetak 15 gol dan lima assists dalam 35 pertandingan musim ini. Bisa dibilang, catatan ini jauh lebih baik ketimbang Anthony Martial yang jauh lebih muda (25 tahun).
Berkat Edinson Cavani, Manchester United kian mengerikan disebut Raja Comeback sekaligus tak terkalahkan di laga tandang. Bayangkan, 25 laga di markas lawan skuat Solskjaer belum terkalahkan hingga nyaman bertengger di peringkat dua klasemen Liga Inggris.