Cara Pelatih Portugal Redam Keraguan Pasca Resmi Pimpin Arema FC
INDOSPORT.COM - Pelatih kebangsaan Portugal, Eduardo Almeida mengambil cara yang elegan dalam meredam segala keraguan dari publik, pasca resmi memimpin Arema FC pada kompetisi Liga 1 musim 2021.
Sebagaimana diketahui, Eduardo bukan pelatih pendatang baru di kompetisi Liga 1. Sebelumnya, dia pernah membesut Semen Padang pada kompetisi musim 2019.
Sayang, Eduardo gagal menyelematkan tim Kabau Sirah dari jurang degradasi. Semen Padang terjerembab di zona merah setelah hanya menempati urutan 17 dengan 32 poin saat itu.
"Tapi, kedatangan saya sudah memperbaiki sistem di sana. Saya pikir, kinerja yang terbangun sudah berhasil meski belum berhasil secara hasil," ucap Eduardo Almeida dalam konferensi pers secara virtual Kamis (20/05/21).
Maka dari itu, dia mengajak segenap fans Arema FC untuk bersikap optimis. Kendati di sisi lain, Eduardo juga tak menafikan atas berbagai keraguan yang mengiringi kedatangannya sebagai pelatih baru Arema FC.
"Sebenarnya, saya malas untuk membahas masa lalu. Tetapi saya mengerti adanya pertanyaan soal ini," sambung dia.
1. Beberkan Fakta
Eduardo lalu mengambil cara sangat elegan dan menjawab kritikan itu. Juru taktik berusia 43 tahun itu lantas membeberkan data dan fakta untuk menguatkan optimisme yang diusungnya.
"Saya melalui 16 pertandingan dengan 22 poin dan cukup baik. Sedangkan pada periode itu, Arema FC hanya mengambil 19 poin," bilang dia.
Tujuannya hanya satu, yakni meyakinkan fans bahwa tim Singo Edan tak salah memilihnya sebagai pelatih. Kendati perjalanan karirnya diiringi catatan negatif saat Semen Padang terdegradasi musim 2019 lalu.
"Yang pasti, kesempatan ini sangat saya tunggu. Passion saya di sepak bola, sehingga harus ada siap optimisme pada diri saya," tuntas pemegang lisensi UEFA Pro tersebut.