Usai Euro 2020, Gareth Bale Putuskan Gantung Sepatu di Real Madrid
INDOSPORT.COM - Dibuang ke Tottenham Hostpur usai tak masuk rencana Zinedine Zidane di raksasa LaLiga Spanyol, Real Madrid, Gareth Bale seolah tak ambil pusing. Punya tujuan lakoni Euro 2020 bareng Timnas Wales, ia lantas mau pensiun.
Berseragam putih, karier striker berusia 32 tahun ini cukup mencolok usai sukses sumbangkan 13 gelar juara termasuk diantaranya empat Liga Champions. Hanya saja setelah tujuh tahun masa baktinya, ia malah jadi kambing hitam El Real.
Entah karena masalah rentan cedera atau absen gara-gara golf, Zidane membuang Bale ke Tottenham Hotspur selama satu musim. Ia dianggap sebagai pemain yang sudah tak punya ketajaman lagi ketimbang striker gaek lainnya yakni Karim Benzema.
Sampai harus tinggalkan Los Blancos lantas mengapa penyerang tersebut merasa tak keberatan pulang lagi ke Tottenham Hotspur? Sederhana, ia tujuannya ingin buktikan diri masih layak bermain di skuat Timnas Wales.
Patut diketahui, ia bernafsu bawa tim yang diasuh Ryan Giggs meraih gelar juara Euro 2020 yang sempat tertunda imbas Corona. Pasalnya, paling mentok ia hanya antarkan tim mencapai babak semifinal 2016 lalu sebelum keok atas Portugal yang jadi juaranya.
Apalagi skuat timnas berjulukan The Dragons itu sama sekali belum pernah menangi kejuaraan Eropa sejak sulit masuk kualifikasi tahun 1964. Adapun mereka lolos pada lima tahun lalu, paling mentok prestasinya hanya seputar semifinal saja.
Melansir laman Sportbible, setelah membantu negaranya ikut serta di kejuaraan Eropa tiap empat tahun sekali tersebut, Gareth Bale kabarnya sudah pasang ancang-ancang gantung sepatu. Tapi, keputusannya tersebut tak akan terjadi di Tottenham melainkan Real Madrid.
1. Bale Bakal Putuskan Gantung Sepatu Usai Lakoni Euro 2020 Bareng Wales
Mengingat kontraknya hanya tersisa hingga 2022, penyerang ini kabarnya ingin pulang kampung ke Los Merengues kemudian akhiri karier di sana. Cukup masuk akal mengingat gajinya yang terkesan tinggi hingga 692 ribu euro (Rp12 miliar) per pekan.
Adapun tujuan Gareth Bale mengharumkan nama Timnas Bale di Euro 2020 saja, tanpa keinginan melanjutkan karier di klub lain. Tak heran, meski sudah disia-siakan Real Madrid, ia tetap bernafsu akhiri kontrak di sana usai setahun lakoni LaLiga Spanyol.