3 Pemain yang Tersingkir Jika Sergio Aguero Gabung Barcelona Usai Tinggalkan City
INDOSPORT.COM – Sergio Aguero selangkah lagi gabung dengan Barcelona usai meninggalkan Manchester City. Berikut 3 pemain Blaugrana yang akan tersingkir oleh kedatangannya.
Menjalani musim perdana bersama pelatih Ronald Koeman, Barcelona akhirnya hanya bisa finis di posisi 3 klasemen LaLiga Spanyol. Kemenangan 1-0 atas Eibar di pekan terakhir, Sabtu (22/05/21) tak bisa mengubah posisi Blaugrana, dengan gelar juara menjadi milik Atletico Madrid.
Barcelona sejatinya sukses memenangi Copa del Rey musim ini usai mengalahkan Athletic Bilbao di final musim lalu, namun mereka kandas di babak 16 besar Liga Champions disingkirkan Paris Saint-Germain sehingga kinerja mereka musim ini tetap dianggap tak memuaskan.
Situasi ini membuat manajemen Blaugrana segera berbenah. Sejumlah nama dibidik untuk diboyong di bursa transfer musim panas. Satu nama yang disebut tinggal selangkah lagi merapat adalah penyerang Manchester City, Sergio Aguero.
Menurut jurnalis pakar transfer, Fabrizio Romano, Sergio Aguero dan Barcelona bahkan telah mencapai kesepakatan pada Sabtu (22/05/21).
Seperti diketahui, Aguero memang sudah dipastikan akan meninggalkan Manchester City akhir musim ini, seiring dengan habisnya kontraknya di Etihad Stadium. Lebih lanjut, Aguero disebut akan diikat Barcelona lewat kontrak berdurasi 2 tahun hingga 2023 dan menerima gaji 5 juta euro per musim.
Kehadiran Sergio Aguero diharapkan bisa mendongrak kinerja lini depan Barcelona yang musim ini terlalu bergantung pada Lionel Messi. Seperti diketahui, Aguero sukses mencetak 258 gol untuk Manchester City yang menjadikannya pencetak gol terbanyak sepanjang masa mereka.
Kedatangan Aguero juga diharapkan bisa membujuk Messi untuk memperpanjang kontraknya di Barcelona yang habis akhir musim ini. Apalagi, keduanya memang dikenal bersahabat dekat.
Di sisi lain, keberadaan Sergio Aguero diprediksi akan membuat sejumlah bintang Barcelona tersingkir. Lantas, siapa saja yang akan jadi tumbal kehadirannya? Berikut ini ulasannya:
1. Dua Striker dan Satu Gelandang
1. Antoine Griezmann
Menjalani musim kedua bersama Blaugrana, Antoine Griezmann sukses mencetak 20 gol sepanjang musim ini, 5 gol lebih banyak daripada musim lalu. Namun, penampilannya dinilai masih tak sebanding dengan banderol 120 juta euro yang dikeluarkan Barca untuk memboyongnya dari Atletico Madrid.
Kedatangan Sergio Aguero jelas akan mengancam posisi Antoine Griezmann di lini depan. Namun, Barcelona kemungkinan besar enggan memarkir pemain semahal Griezmann di bangku cadangan sehingga lebih memilih menjualnya demi mendapatkan dana segar.
Griezmann sendiri belakangan ini disebut menjadi incaran Juventus yang ingin menjadikannya pengganti Cristiano Ronaldo jika CR7 benar-benar hengkang di bursa transfer musim panas.
2. Martin Braithwaite
Diboyong Barcelona pada Februari 2020 sebagai pembelian darurat akibat krisis penyerang, hingga kini Martin Braithwaite gagal memberikan dampak berarti. Meski sukses mencatatkan 42 penampilan musim ini dan mencetak 7 gol, sebagian besar penampilannya diawali dari bangku cadangan.
Hadirnya Sergio Aguero yang diproyeksikan menjadi pemain utama mendampingi Lionel Messi akan membuat Martin Braithwaite menjadi pilihan terakhir di lini depan, dan mendapat menit bermain yang lebih sedikit lagi. Meski demikian, ada kemungkinan ia dipertahankan demi berjaga-jaga jika ada krisis pemain.
3. Philippe Coutinho
Berposisi sebagai gelandang serang, Philippe Coutinho memang tidak secara langsung terancam oleh kehadiran Aguero. Namun, pengeluaran gaji untuk Aguero menambah beban keuangan Barcelona di tengah krisis yang mereka alami.
Salah satu cara yang bisa diambil Barcelona untuk mengatasi masalah tersebut adalah menjual sejumlah pemain, termasuk Philippe Coutinho, mengingat bintang Brasil itu minim sumbangsih dan punya gaji yang cukup besar.
Dengan menjual Coutinho, Barcelona akan mendapatkan dana segar sekaligus berhemat di sektor gaji. Apalagi, meski jarang tampil bersama Blaugrana musim ini, Coutinho berhasil menarik minat sejumlah klub, seperti Everton.