Buntut Keributan Kontra Leicester, Chelsea Terancam Pengurangan Poin

INDOSPORT.COM - Nasib apes dialami oleh Chelsea sekaligus Thomas Tuchel yang terancam alami pengurangan poin di klasemen Liga Inggris 2020-2021. Hal ini buntut keributan antar 20 orang saat bersua Leicester City.

Perebutan tiket Liga Champions semakim memanas usai tiga klub yakni The Blues (67 poin), Liverpool (66 poin), dan Leicester (66 poin) berebut peringkat tiga dan empat. Nantinya, dua di antara mereka bakal menemani Manchester United dan City di pentas Eropa.

Tentu saja pekan terakhir alias ke-38 ini akan jadi penentunya, Jorginho dkk wajib menargetkan menang jika ingin lakoni pentas terakbar seantero Benua Biru musim depan. Namun apa jadinya jika mereka sudah gagal sebelum berjuang gara-gara perkelahian?

Semua berawal dari pertandingan di kandang alias Stamford Bridge pekan ke-37 Liga Inggris Rabu (19/05/21) lalu. Pertemuan kala itu sarat akan balas dendam mengingat Chelsea dibungkam The Foxes di partai final Piala FA.

Benar saja, tuan rumah mampu menangi pertandingan dengan skor 2-1 berkat gol Antonio Rudiger dan Jorginho. Hanya saja, di akhir laga terjadi drama perkelahian berawal dari konflik antara Ricardo Pereira terhadap Ben Chilwell.

Mengutip laman Mirror, buruknya Si Biru mengendalikan pemain bisa berujung petaka usai mantan pekerja Federasi Sepak Bola Inggris (FA) berkata: "Sepertinya ada suatu masalah dengan klub itu." Hal ini pun bisa berimbas hukuman pengurangan poin.

Hal ini sendiri merupakan kali ketujuh kubu tim warna biru tersebut sudah mencari keributan. Mengulang peristiwa masa lampau, mereka sempat hampir dapat hukuman pengurangan poin saat bersua Tottenham Hotspur pada laga liga domestik 2016 lalu.

1. Tujuh Kali Kericuhan Pernah Terjadi dan Semuanya Melibatkan Chelsea

Sebagaimana diketahui, laga antar keduanya berakhir ricuh dan akhirnya Chelsea mendapat hukuman denda sebesar 375 ribu pounds (Rp7,6 miliar). Sejak saat itu, tim ini dilabeli sering buat onar dan selalu lolos dari hukuman dengan bayaran denda.

Terlepas dari ancaman hukuman ini, Tuchel sendiri sempat sangsi timnya bisa mengamankan peringkat empat besar klasemen hanya gara-gara lakoni pertandingan tandang. Ya, klubnya akan melakoni laga kontra Aston Villa di pekan terakhir nanti.

Ketimbang Leicester City dan Liverpool yang melakoni pekan penentuan Liga Inggris di kandang masing-masing, Thomas Tuchel khawatir Chelsea akan apes nantinya. Apalagi, ia tak bisa berdalih skuatnya mulai kehilangan keajaiban mendekati akhir musim ini.