Tak Cuma Aguero, 5 Pemain yang Berpotensi Telah Jalani Laga Terakhir Bareng Klubnya di Liga Inggris

INDOSPORT.COM – Tak hanya Sergio Aguero di Manchester City, berikut 5 bintang yang berpotensi telah menjalani laga terakhir bareng klubnya di Liga Inggris, Minggu (23/05/21).

Liga Inggris 2020/2021 menutup musim dengan menggelar 10 laga pekan ke-38 secara serentak pada Minggu (23/05/21) pukul 22.00 malam WIB.

Gelar juara memang sudah jadi milik Manchester City, namun keseruan masih mewarnai perebutan 2 tiket Liga Champions antara Chelsea, Liverpool, dan Leicester.

Suasana haru pun tersaji di laga Manchester City vs Everton. Pasalnya, pertandingan ini adalah momen terakhir Sergio Aguero mengenakan seragam The Citizens di Liga Inggris.

Bintang Argentina itu akan pergi secara gratis saat kontraknya habis tanggal 30 Juni nanti, dengan Barcelona menjadi kandidat kuat pelabuhan barunya.

Meski demikian, Aguero masih berpeluang menjalani laga terakhir di semua kompetisi bersama The Citizens jika tampil final Liga Champions akhir pekan ini menghadapi Chelsea.

Aguero sendiri mengawali laga melawan Everton dengan duduk di bangku cadangan. Ia baru masuk di menit 65 saat City sudah unggul 3-0. Namun, Sergio Aguero sukses mencetak 2 gol di menit ke-71 dan 76 yang membawa City menutup laga dengan hasil 5-0.

Di sisi lain, ada sejumlah bintang lain yang berpotensi telah menjalani laga terakhir bersama klub masing-masing di Liga Inggris Minggu malam kemarin. Pasalnya, nama-nama ini santer disebut akan hengkang di bursa transfer musim panas nanti.

Siapa saja mereka? Berikut ini ulasannya:

1. Ada dari Tottenham, Liverpool, Chelsea, MU, dan Arsenal

Harry Kane – Tottenham

Laga Leicester City vs Tottenham Hotspur yang dimenangi tim tamu berpotensi menjadi laga terakhir Harry Kane bersama The Lilywhites. Pasalnya, sang penyerang sudah menyatakan keinginannya untuk pindah ke klub lain yang lebih memungkinkannya meraih trofi.

Di laga malam tadi, Kane sukses mencetak 1 gol yang membawanya menjadi top skor Liga Inggris musim ini dengan 23 gol. Secara total, ia sudak mencetak 221 gol dari 336 laga untuk Spurs dalam 10 musim.

Geoginio Wijnaldum – Liverpool

Dari Liverpool, laga melawan Crystal Palace juga merupakan laga terakhir Georginio Wijnaldum. Sama seperti Aguero, kontrak Gini di Anfield juga akan habis pada 30 Juni dan kedua kubu gagal mencapai kesepakatan.

Georginio Wijnaldum pun telah menyampaikan kata-kata perpisahannya. “Saya berjuang melawan air mata. Orang-orang di Liverpool telah menunjukkan cinta kepada saya selama lima tahun terakhir,” katanya kepada Sky Sports.

“Saya akan merindukan mereka. Saya berharap bisa bermain lebih lama lagi, tapi sayangnya keadaannya berbeda. Saya harus memulai petualangan baru,” pungkasnya.

Juan Mata – Manchester United

Ole Gunnar Solskjaer memarkir Bruno Fernandes dan menempatkan Juan Mata sebagai gelandang serang saat Manchester United menghadapi Wolverhampton. Dengan kontrak yang habis 30 Juni, laga ini berpotensi jadi laga terakhirnya bagi MU di Liga Inggris.

Juan Mata membayar kepercayaan itu dengan mencetak gol lewat titik penalti di menit ke-45, yang menentukan kemenangan MU 2-1.

Hingga kini belum ada keputusan apakah kontrak Mata akan diperpanjang. Jika jadi pindah, Mata masih berpeluang jalani laga terakhir secara keseluruhan dengan MU saat final Liga Europa tengah pekan ini.

Kepa Arrizabalaga - Chelsea

Kepa Arrizabalaga mengawali laga Aston Villa di bangku cadangan. Tapi ia masuk di babak kedua setelah Edouard Mendy mengalami cedera. Namun, ia gagal menyelamatkan The Blues dari kekalahan 1-2.

Meski masih terikat kontrak hingga 2025, Kepa Arrizabalaga ditawarkan Chelsea ke Tottenham dalam upaya memboyong Harry Kane, bersama Tammy Abraham. Di sisi lain, Kepa berpeluang menutup kariernya bersama Chelsea di Liga Champions jika dimainkan di final akhir pekan ini.

Bernd Leno – Arsenal

Meski jadi andalan Arsenal, Bernd Leno berpotensi telah menjalani laga terakhirnya bersama Arsenal saat mengalahkan Brighton 2-0, Minggu (23/05/21).

Pasalnya, The Gunners berencana menjualnya di bursa transfer musim panas demi menambah dana belanja mereka yang terbatas.