Arema FC Sepakat dengan Format Liga 1, Kendati Tak Bermain di Malang
INDOSPORT.COM - Arema FC menyatakan sikap untuk sepakat dengan paparan format awal perihal kompetisi Liga 1, kendati dipastikan tidak bisa bermain di Malang selama musim 2021/2022 mendatang.
Aturan itu disampaikan PT Liga Indonesia Baru saat menggelar manager meeting bersama perwakilan klub Liga 1, Kamis (03/06/21).
Yaitu dengan membuat sentralisasi jadwal kompetisi di Jawa. Sedangkan aturan khusus bagi seluruh klub yang bermarkas di Jawa, adalah tidak bermain di home base aslinya.
Pertimbangan utama, tentu adalah meminimalisir terjadinya potensi kerumunan suporter. Lantaran semua laga di Liga 1 nanti sudah dipastikan tidak bisa dihadiri satu suporter pun di tribun stadion.
"Kami mengerti dengan penetapan aturan tersebut. Karena semata-mata untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," cetus Media Officer Arema FC, Sudarmaji kepada media di Malang.
Itu artinya, tim Singo Edan dipastikan bersiap untuk menempati markas di luar Malang saat seri kompetisi digelar di Jawa Timur. Bisa jadi, Arema FC bermarkas di Kediri, sementara Persik menggelar laga home mereka di Malang.
1. Tunggu Pembagian Grup
Sayang, keinginan Arema FC untuk mengetahui bagaimana detail dari format baru untuk Liga 1 mendatang, gagal terwujud.
Pada manager meeting itu, LIB masih menjelaskan hal-hal mendasar dan secara umum. Namun belum mengarah pada sistem pembagian grup dari 18 klub Liga 1, plus penempatan mereka pada setiap seri nantinya.
"Kami tunggu bagaimana hasil dari paparan lebih detail saat pertemuan secara tatap muka nanti," Sudarmaji menandaskan.
Nantinya, Liga 1 akan menggelar 6 seri yang tersebar di semua provinsi di Jawa. Masing-masing ada dua seri pada setiap cluster dengan estimasi waktu pelaksanaan hampir 50 hari setiap serinya.