Alasan PSM Makassar Dukung Liga 1 2021 Tanpa Degradasi

INDOSPORT.COM - Klub sepakbola asal Ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan, PSM Makassar, sempat mendapat sorotan setalah menjadi yang terdepan dalam mengusulkan penghapusan sistem degradasi untuk Liga 1 2021/22.

Sayang, usulan dari klub sepakbola berlogo perahu pinisi ini ditolak mentah-mentah dalam Kongres Tahunan PSSI di InterContinental Pondok Indah Hotel, Jakarta, pada 29 Mei 2021 lalu.

Munafri Arifuddin selaku Chief Executive Officer (CEO) klub berjuluk Pasukan Ramang ini pun mengungkap alasan dibalik kemunculan usulan yang didukung oleh sejumlah kompetitor di Liga 1 tersebut.

"Kenapa ada usulan seperti itu karena saya melihat dari kacamata tim PSM Makassar yang akan bermain di Pulau Jawa nanti," ungkap Munafri Arifuddin kepada INDOSPORT, Minggu (06/06/21).

Rupanya, pria yang akrab dipanggil Appi ini merasa khawatir dengan  klub besutannya akan terjurumus dalam jurang degradasi lantaran terisolasi dari dukungan para suporter setianya.

"Itu memang cuma pemikiran-pemikiran saya dalam melihat seperti apa sebenarnya peta persepakbolaan di Indonesia sekarang," tutur pebisnis berusia 45 tahun ini menimpali.

1. Terima Putusan

Sebelumnya, PSM Makassar juga menjadi salah satu klub yang ikut mendukung penghapusan sistem degradasi ketika Liga 1 2020 lalu hendak dilanjutkan pada bulan Oktober 2020 silam.

Meski usulannya ditolak, PSM Makassar tetap menerima keputusan kalau Liga 1 2021/22 akan tetap memberlakukan sistem degradasi, sesuai kesepakatan di dalam Kongres Tahunan PSSI.

"Kami harus siap, hormat, dan mengikut. Tak boleh ada penyesalan dan kami harus fokus mempersiapkan tim ini agar bisa berprestasi serta bertahan di Liga 1," tegas Munafri Arifuddin.

PSM Makassar sendiri telah memulai latihan pramusim di Bosowa Sport Center (BSC), Makassar, sejak Kamis (03/06/21) lalu sebagai persiapan menyongsong Liga 1 2021/22 yang akan dimulai pada 10 Juli mendatang.