x

FA Keluarkan Ultimatum Jelang Laga Inggris, Suporter Rasis ke Laut Aja!

Minggu, 13 Juni 2021 12:56 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor:
Menjelang pertandingan kontra Kroasia di laga pembuka grup D Euro 2020, Asosiasi sepak bola Inggris (FA), mengeluarkan ultimatum kepada para suporter.

INDOSPORT.COM - Menjelang pertandingan kontra Kroasia di laga pembuka grup D Euro 2020, Asosiasi sepak bola, Inggris (FA), mengeluarkan ultimatum kepada para suporter untuk tidak melontarkan kalimat rasis.

Melalui media sosial pribadinya pada Minggu (13/06/21), FA menyampaikan sebuah pesan kepada suporter Inggris untuk menghormati aksi berlutut para pemain The Three Lions yang menyoroti diskriminasi dan ketidakdilan rasial yang terjadi di Euro 2020.

Baca Juga
Baca Juga

Aksi itu tersebut akan dilakukan oleh pemain Timnas Inggris sebelum dimulainya pembuka grup D melawan Kroasia di Stadion Wembley, pada Minggu (13/06/21) pukul 20.00 WIB. Sebelumnya pemain The Three Lions juga pernah melakukan aksi serupa pada dua laga pemanasan sebelum Euro 2020.

Ketika berhadapan dengan Austria dan Rumania di stadion Riverside, Middlesbrough, pekan lalu, tetapi direspons dengan cemoohan oleh seglintis suporter Timnas Inggris. Untuk itulah FA memberikan imbauan supaya menghormati apa yang akan dilakukan oleh pemain The Three Lions di Euro 2020.

Baca Juga
Baca Juga

"Tolong menghormati permintaan mereka, dan ingatlah kalau kita harus bersatu mengatasi diskriminasi bersama-sama. Mereka akan melakukan yang terbaik bagi Anda, Mohon Anda juga melakukan hal yang sama untuk mereka," tulis FA dalam sebuah pernyataan resmi.

Sebelum pemain Timnas Inggris, aksi serupa juga telah dilakukan di pertandingan Wales melawan Swiss, yang juga melakukan gestur serupa sebelum bertanding di Stadion Olimpiade Baku, Azerbaijan, Sabtu (12/06/21) pukul 20.00 WIB.


1. Aksi Berlutut

Menjelang pertandingan kontra Kroasia di laga pembuka grup D Euro 2020, Asosiasi sepak bola Inggris, FA, mengeluarkan ultimatum kepada para suporter untuk tidak melontarkan kalimat rasis.

Sementara itu, di Stadion Krestovsky, Sain Petersburg, hanya pemain Belgia dan wasit Antonio Miguel Lahoz yang melakukan hal serupa, tetapi Timnas Rusia memilih tidak, dan suporter menyambutnya dengan cemooh yang bergemuruh.

Berbeda dengan Timnas Inggris dan lainnya, kapten Belanda, Georginio Wijnaldum menyatakan kalau mereka tidak akan melakukan aksi berlutuh dan memiliki kanal lain untuk berjuang melawan diskrimiinasi rasial.

Timnas Inggris tergabung dalam grup D di Euro 2020 bersama Kroasia, Ceko dan Skotlandia. Pasukan Gareth Southgate dinominasikan sebagai salah satu favorit juara di Piala Eropa edisi 16 kali ini.

InggrisEuro 2020Asosiasi Sepakbola Inggris (FA)Bola InternasionalBerita OlahragaBerita SportEuforia Eropa

Berita Terkini