Mengejutkan! Inter Milan Resmi Datangkan Pemain Gurem Untuk Liga Italia 21/22
INDOSPORT.COM â Jelang bergulirnya Liga Italia 21/22, sang juara bertahan Inter Milan lakukan langkah mengejutkan dengan memboyong pemain dari tim gurem Serie A. Siapakah dia?
Inter Milan sendiri sebelumnya memang terlihat aktif di bursa transfer. Usai resmi menunjuk Simone Inzaghi sebagai pelatih baru, La Beneamata serius mengincar beberapa pemain bintang.
Teranyar, Inter Milan berhasil mendatangkan playmaker timnas Turki, Hakan Calhanoglu dengan status bebas transfer dari klub rival, AC Milan.
Berselang beberapa hari, Inter Milan kembali meresmikan satu pemain baru mereka yakni Alex Cordaz yang berposisi sebagai penjaga gawang untuk gelaran Liga Italia 21/22.
Melansir dari laman resmi Inter Milan, disebutkan bahwa kiper berusia 38 tahun tersebut akan mendapat kontrak berdurasi satu tahun dan tak memiliki opsi perpanjangan.
Meski kontraknya singkat, namun Alex Cordaz tetap merasa senang dan bangga lantaran bisa kembali memperkuat tim yang dulu pernah jadi pelabuhan pertama karir sepak bolanya.
Sebagai informasi, Alex Cordaz merupakan pemain jebolan akademi Inter Milan dan sempat memperkuat tim senior sebagai kiper cadangan pada musim 2002 hingga 2006.
"Saya memiliki masa lalu di sini, rasanya sedikit aneh. Saya merasa tenggelam dalam beberapa hari dan kemudian merasakan kegembiraan dan kebanggan yang besar," ucap Alex Cordaz.
"Bagi saya, bisa berfoto di hadapan trofi-trofi ini membuat saya bangga. Ini seperti pulang ke rumah," tambahnya.
1. Sering Perkuat Tim Gurem
Meski sempat naik ke tim utama Inter Milan, namun Alex Cordaz jarang mendapat kepercayaan pelatih untuk mengisi slot pertama di pos penjaga gawang.
Puncaknya pada Agustus 2006, Alex Cordaz yang sebelumnya banyak dipinjamkan ke klub lain resmi tinggalkan Inter Milan secara permanen ke tim Serie C, Treviso.
Usai tinggalkan Inter Milan, karier Alex Cordaz pun lebih banyak dihabiskan bersama tim papan bawah Italia mulia dari Serie C hingga Serie B. Beberapa tim yang pernah diperkuat antara lain Treviso, Lugano, Cittadella, Parma hingga yang terakhir Crotone pada musim lalu.