Bedah Kualitas Albert Sambi Lokonga, Pengganti Peran Granit Xhaka di Arsenal

INDOSPORT.COM – Bedah kualitas Albert Sambi Lokonga, gelandang muda enerjik milik Anderlecht yang diincar Arsenal untuk gantikan Granit Xhaka.

Arsenal memburu bintang muda Belgia, Albert Sambi Lokonga, sebagai calon pengganti Granit Xhaka yang hendak diboyong AS Roma dan Jose Mourinho.

Arsenal menjadi tim yang sibuk di bursa transfer musim panas ini. The Gunners terus mengejar sejumlah bintang untuk diboyong dan melego para pemainnya untuk mendongkrak performa tim.

Seperti diketahui, Arsenal memang tampil  buruk di musim lalu sehingga hanya finis di posisi 8 Liga Inggris dan gagal lolos ke kompetisi Eropa.

Di sisi lain, kebutuhan mendatangkan pemain anyar ini juga terkait dengan bakal hengkangnya sejumlah bintang. Salah satunya adalah Granit Xhaka yang didekati AS Roma.

Bahkan, menurut beberapa laporan, kepindahan Xhaka ke ibu kota Italia tersebut tinggal menunggu waktu saja. Sang pemain menyatakan sepakat dan AS Roma tinggal merampungkan persoalan harga dengan Arsenal.

Kepergian Xhaka ini jelas harus diantisipasi oleh Arsenal. Oleh karenanya, The Gunners pun menjadikan Lokonga sebagai penggantinya.

Lokonga sendiri memang tampil memukau musim lalu bersama klubnya, Anderlecht. Meski baru berusia 21 tahun, ia menjadi pilihan utama dengan catatan 37 penampilan di semua kompetisi, serta menyumbangkan 3 gol dan 3 assist.

Namun, siapkah Albert Sambi Lokonga menggantikan peran Granit Xhaka di lini tengah Arsenal? Untuk itu, INDOSPORT akan mencoba membedah kualitas pemain berusia 21 tahun tersebut.

1. Profil dan Kualitas Albert Sambi Lokonga

Albert Sambi Lokonga lahir di Brussel, Belgia pada 1999. Sejak awal karier sepak bolanya, ia hanya membela satu tim yakni Anderlecth hingga saat ini.

Pertama kali bergabung ia bergabung Anderlecth pada 2004 silam dan baru menandatangani kontrak profesional bersama raksasa Belgia tersebut pada 2017.

Meski begitu, Lokonga baru tampil reguler untuk Anderlecth pada musim 2019/20 dan 2020/21. Selama dua musim tersebut, ia telah menorehkan 63 penampilan.

Lokonga sendiri berposisi sebagai gelandang bernomor 8 atau Box to Box. Dari posisi itu saja ia diketahui merupakan pemain dengan fisik apik dan stamina di atas rata-rata.

Ia menjadi penghubung antara lini belakang dan lini serang. Kemampuan ini ia tunjukkan lewat akurasi passingnya yang mencapai 85 persen.

Sebagai gelandang Box to Box, Lokonga diwajibkan andal dalam membaca permainan baik menyerang dan bertahan. Dalam bertahan, catatannya pun terbilang baik.

Lokonga memiliki catatan 1,8 intersep per 90 menit. Ia pun tak segan melakukan pekerjaan kotor untuk menghadang serangan lawan. Total 83 duelia buat di mana hanya 31 saja yang dianggap sebagai pelanggaran oleh wasit.

Dengan catatan tersebut, pantaskah Lokonga menjadi pengganti Granit Xhaka dan juga Dani Ceballos? Tentu pantas, apalagi menilik fakta bahwa dirinya juga memiliki Leadership yang mumpuni.

Lokonga sempat menjabat sebagai kapten di Anderlecht meski usianya masih terbilang muda. Faktor ini menjadi nilai plus baginya yang akan menggantikan Xhaka, sang kapten Arsenal sebelumnya.

Bahkan, karena penampilannya Lokonga sempat diproyeksi menjadi salah satu pemain yang akan dibawa Belgia ke Euro 2020, meski pada akhirnya hal itu tak terwujud.

Thierry Henry selaku asisten manajer Belgia, terpukau dengan aksinya dan merekomendasikannya kepada Arsenal. Rekomendasi ini pun membuat The Gunners yakin bahwa Lokonga memang pantas mengisi tempat yang ditinggalkan Xhaka musim depan.