James Rodriguez, Cinta Lama AC Milan yang Bersemi Kembali
INDOSPORT.COM - Kabar kedatangan James Rodriguez ke AC Milan tidaklah mengejutkan, sebab Rossoneri sudah jatuh cinta dengan permainannya sejak beberapa tahun lalu.
Kabar merapatnya James Hernandez ke AC Milan semakin mendekati kenyataan. Pemain kesayangan Carlo Ancelotti tersebut dilaporkan tinggal selangkah lagi bergabung dengan Rossoneri.
Kepergian Hakan Calhanoglu secara gratis ke Inter Milan membuat AC Milan mesti bergerak cepat untuk menemukan sosok pemain yang bisa menggantikan peran dan posisi playmaker asal Turki itu.
Beberapa nama disebut. Namun ada satu nama yang kencang disebut dan bahkan dikabarkan selangkah lagi bisa segera resmi dipinang Rossoneri.
Satu nama tersebut adalah James Rodriguez, si kesayangan Ancelotti. Laporan dari ESPN menyebutkan jika AC Milan selangkah lagi bisa mendapatkan James Rodriguez dari Everton.
Kabarnya Rodriguez akan disodori kontrak berdurasi 3 musim dan akan menerima gaji sebesar 6 juta euro (sekitar Rp103,4 miliar) per musimnya.
Playmaker yang menggegerkan jagat sepakbola lewat gol spektakulernya di Piala Dunia 2014 silam ini akan habis kontrak pada Juni 2022 mendatang.
Pemain asal Kolombia ini bisa bermain di tiga posisi sebagai gelandang serang tengah dan penyerang sayap (kiri dan kanan). Spesialisasi dari James Rodirguez sendiri adalah gelandang serang tengah alias playmaker.
Kabar merapatnya James tentu sangat dinanti-nanti oleh milanisti. Sebab, selama setengah dekade mereka tak memiliki profil gelandang serang kelas dunia.
Dan rupanya, ketertarikan Milan dengan James Rodriguez bukan terjadi pada musim panas ini saja. Bak cinta yang bersemi kembali, AC Milan hanya membangkitkan rasa suka sejak dua musim lalu.
1. Cinta Lama AC Milan yang Bersemi kembali
Pada tahun 2019 lalu AC Milan pernah berpeluang mendapatkan gelandang elegan James Rodriguez. Ketika itu, super agen Jorge Mendes sudah menawarkan James ke manajemen Setan Merah.
Situasi James Rodriguez memang tengah gamang setelah habis masa peminjaman di Bayern Munchen. Sementara peluangnya kembali ke Real Madrid cukup sulit lantaran ia bakal kembali dicadangkan.
Real Madrid pun sudah menawarkan James kepada AC Milan. Pemain kelahiran 12 Juli 1992 itu dihargai sekitar 42 juta euro.
AC Milan tak langsung menolak tawaran tersebut. Namun Milan juga tak bisa berbuat banyak lantaran ketika itu mereka tengah parah-parahnya terlilit masalah Financial Fair Play.
Padahal, pelatih Milan ketika itu, Marco Giampolo, dianggap bisa menjadi penyelamat karier James Hernandez. Bagaimana tidak, dengan formasi 4-3-1-2, James bisa menjadi penyerang lubang yang tak tergantikan di tim Rossoneri.
Namun nasi telah menjadi bubur. AC Milan akhirnya mengalihkan buruan ke bintang Turki, Hakan Calhanoglu.
Kini, dua tahun berlalu, harga James Hernandez sudah turun drastis. Meski belum berada di puncak performa, namun inilah kesempatan emas bagi Milan untuk mendapatkan James.
Melihat rekam jejak sang pemain, Milan boleh tersenyum. Statistiknya lebih bagus dari pemain Milan manapun selama setengah dekade terakhir. James Rodriguez total telah mencetak 110 gol dan 134 assist dari 414 laga sepanjang kariernya.
Dalam formasi yang diusung Stefano Pioli, Rodriguez sepertinya akan bermain sebagai gelandang serang tengah atau penyerang sayap kanan.
Kualitas lini serang AC Milan diyakini bakal meningkat tajam karena James Hernandez memiliki insting menyerang yang sangat tinggi. Apalagi jika di ujung tombak ada Zlatan Ibrahimovic.