Bila Ingin Menang atas Italia, Inggris Diminta Matikan Pemain Ini
INDOSPORT.COM - Timnas Inggris akan berhadapan dengan Italia dalam partai final ajang Euro 2020 di Stadion Wembley pada Senin (12/07/21) dini hari WIB mendatang.
Pertandingan Italia vs Inggris di final Euro 2020 sedang mendapatkan banyak sorotan dari sejumlah pengamat sepak bola salah satunya legenda, Paul Merson.
Pria berusia 53 tahun itu berharap agar negaranya bisa meraih juara Euro 2020. Dalam wawancara bersama Sky Sports, Paul Merson memberikan saran agar timnas Inggris bisa mematikan pergerakan dari Jorginho.
Geladang Chelsea itu dinilai menjadi nyawa lini tengah Italia.
Dirinya sukses menjadi andalan Roberto Mancini dengan tercatat bermain sebanyak enam pertandingan.
Saya harap Inggris juara, sungguh, tapi ini akan jadi pertandingan berat," ujar Paul Merson.
"Kita perlu mengurung Jorginho dan mengganggunya. Kita harus mencegah dia menerima bola dan menghentikan mereka membangun serangan dari belakang,"
"Saya belum melihat tim lain di kompetisi ini yang bisa mengalirkan bola begitu cepat dari kiper ke lini serang. Transisi mereka begitu cepat dan begitu lembut,"
"Inggris harus bisa menghentikan itu. Jika Italia terus menembus pertahanan tim dengan cara demikian, jelas bakal jadi masalah besar," tuturnya menambahkan.
1. Jorginho Berpotensi Pergi dari Chelsea
Sebelum bersinar di timnas Italia, Jorginho sudah tampil apik bersama Chelsea dengan tampil 43 kali di semua kompetisi, mencetak delapan gol, dan dua assist di semua kompetisi musim 2020-2021.
Agen Jorginho, Joao Santos kembali menciptakan spekulasi mengenai masa depan kliennya. Dirinya menyebut kalau sang gelandang berpotensi cabut dari Chelsea pada bursa transfer musim panas ini.
"Hari ini perkiraan transfer Jorginho berada di angka 50 juta Euro. Jika ada tim yang berani membayar semahal itu, maka kami harus mempertimbangkannya," ujar Santos.
"Sejauh ini sudah ada beberapa klub yang menghubungi kami, dan kami masih belum membuat keputusan apa-apa," tuturnya menambahkan.