Arrigo Sacchi Sebut AC Milan Berjudi dengan Boyong Olivier Giroud

INDOSPORT.COM - Pelatih legendaris AC Milan, Arrigo Sacchi ikut berkomentar soal transfer Olivier Giroud ke mantan klubnya tersebut.

Bomber veteran Prancis itu didatangkan dengan banderol super murah yakni 1 juta euro atau sekitar 18 miliar rupiah. Ia diikat kontrak 2 tahun hingga Juni 2023 dan menerima nomor punggung 9.

Usai resmi menjadi pemain anyar keempat Rossoneri, Olivier Giroud pun langsung melontarkan kegembiraannya dan mengirimkan pesan kepada penggemar AC Milan melalui akun media sosialnya.

“Halo penggemar Milan. Saya sangat bangga dengan asal usul Italia yang saya miliki dan tidak sabar memulai petualangan menakjubkan ini bersama kalian,” tulisnya di Twitter.

Datangnya mantan striker Arsenal itu ke San Siro sebenarnya menimbulkan pro dan kontra. Apalagi usia Giroud saat ini 34 tahun, usia yang sudah melewati masa keemasan bagi pemain sepak bola.

Selain itu Giroud juga jarang dipasang sebagai striker utama di Chelsea. Pemain berkebangsaan Prancis itu kalah saing dengan Timo Werner yang usianya jauh lebih muda.

Menanggapi transfer Giroud ini, mantan pelatih AC Milan yang pernah membawa kejayaan di medio 1980-an, Arrigo Sacchi turut berkomentar.

1. Kedatangan Olivier Giroud di AC Milan bak Perjudian

Dilansir dari La Gazzetta dello Sport, Sacchi menyatakan bahwa datangnya Giroud ini merupakan sebuah perjudian bagi AC Milan, pasalnya dia sudah jarang mendapatkan menit bermain saat membela Chelsea.

Namun Sacchi juga membenarkan langkan AC Milan yang memboyong Giroud dengan harga miring. 

"Giroud hanya bermain sedikit sekali akhir-akhir ini, ini bisa menjadi resiko. Tapi jika kalian tidak ingin menghambur-hamburkan uang, kalian harus tahu pasti ada sesuatu yang membuat tidak nyaman untuk mencapai tujuan tertentu," kata Sacchi.

"Kemudian ketika kalian belum bisa mencapai tujuan dengan uang, maka kalian bisa mengembangkan ide kalian dengan baik. Dan AC Milan punya ide itu." pungkas Sacchi.

Kedatangan Giroud memang untuk menjadi pendamping Zlatan Ibrahimovic di lini depan AC Milan. Selain itu peraih gelar Liga Champions 2020/21 bersama Chelsea itu akan menjadi mentor bagi para pemain muda Rossoneri.