Masih Betah di Aceh, Alasan Shori Murata Memilih Tidak Mudik ke Jepang
INDOSPORT.COM - Gelandang asing Persiraja Banda Aceh, Shori Murata, memilih tak pulang ke negara asalnya, Jepang. Dia menilai Aceh cukup aman dari penyebaran virus corona.
Nasib kompetisi Liga 1 2021 memang belum menemui titik terang, terlebih situasi pandemi virus corona di Indonesia masih mengkhawatirkan serta jauh dari kesan terkendali.
Bahkan khusus di Pulau Jawa dan Bali, pemerintah melakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak 3 hingga 25 Juli mendatang. Banyak tim yang meliburkan pemainnya.
Saat waktu libur tiba, tidak sedikit dimanfaatkan pemain asing untuk pulang ke negara asalnya. namun tidak bagi Shori Murata. Dia memilih bertahan di Aceh dan tidak pulang ke Jepang.
"Saya tidak punya alasan untuk kembali ke Jepang saat ini karena di Aceh mungkin berbeda dengan Jakarta atau Bali. Di sini tak terlalu terpengaruh dengan virus corona," kata Shori Murata, Rabu (21/7/21).
Menurut Shori, Persiraja masih bisa berlatih normal seperti biasa sebelum diliburkan karena Idul Adha. Selain itu, dia masih ingin menikmati suasana Kota Banda Aceh.
"Saya mau menikmati Aceh dulu, dan juga latihan ringan sementara waktu karena tim belum memulai latihan kembali, masih libur Idul Adha," ujar pemain berusia 27 tahun itu.
1. Nyaman
Kenyamanan juga lah menjadi alasan buat Shori Murata bertahan di Aceh. Sebab, justru keluar dari Aceh yang lebih membahayakan akan penyebaran virus corona.
"Aceh sangat aman dan nyaman. Saya juga tidak mau keluar dari sini, karena masih sangat berbahaya dengan virus corona di luar sana. Itu alasan saya tidak pulang meski sudah libur," pungkasnya.