Deretan Kiper Andalan Sriwijaya FC di Liga 2 2021, Ada Titisan Kurnia Meiga
INDOSPORT.COM - Kompetisi Liga 2 memang belum sempat bergulir. Kendati begitu, penggawa Sriwijaya FC telah melakoni beberapa laga uji coba.
Baik itu melawan tim lokal ataupun klub dari Liga 1 dan 2. Di pertandingan pemanasan dan juga sesi latihan, INDOSPORT.com coba merangkum kemampuan dari keempat kiper Sriwijaya FC.
Pertama, Rizky Darmawan. Mantan kiper Persija Jakarta ini layak menempati posisi teratas karena ia menjadi pemain terbaik di laga melawan Persib Bandung yang berakhir 0-0.
Di laga itu, tim berjuluk Maung Bandung sebenarnya banyak menciptakan peluang yang nyaris berbuah gol. Rizky pun tercatat beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang.
Rizky Darmawan terbilang sangat cerdas dalam membaca serangan dan tembakan lawan, reflek yang sangat cepat, daya jelajah yang juga patut menuai pujian. Usai laga itu, Rizky pun digadang-gadang akan menjadi penjaga gawang utama Sriwijaya FC di musim ini.
Kedua, Hendra Molle. Pemain satu ini bukan wajah baru bagi Laskar Wong Kito. Pemain ini punya pengalaman, mental dan juga kemampuan.
Molle sebelumnya saat masih ada Galih Sudaryono memang sempat menjadi pelapisnya. Tapi, ia pun tak kalah kualitas dengan Galih kala itu. Saat pelatih melakukan rotasi, Molleh juga tampil sangat gemilang dibawah mistar gawang.
1. The Next Kurnia Meiga
Ketiga, Rudi Nurdin Rajak. Pemain yang kerap di sebut mirip dengan Kurnia Meiga ini pun juga tidak kalah dengan kualitas kipper Sriwijaya FC lainnya.
Satu hal yang menjadi keunggulan dari Rudi adalah refleks. Ia bak Kurnia Meiga punya refleks yang sangat cepat. Ia juga kipper petarung dan siap berduel dengan striker lawan.
Kendati begitu, Rudi juga perlu terus mendapatkan jam terbang. Jika musim lalu, ia beberapa kali memang kerap salah dalam membaca arah bola sehingga rawan blunder. Tapi, di musim ini di laga uji coba ia memulainya dengat sangat baik tanpa ada kesalahan sama sekali.
Rudi punya kans besar untuk menjadi andalan Laskar Wong Kito dan menempati kursi kipper utama, mengingat tim punya waktu yang lebih panjang untuk melakukan persiapan.