Vlasic Sudah Mau Ke AC Milan, Tapi Ada Satu Penghalang yang Mesti Ditrabas!
INDOSPORT.COM - Buruan AC Milan, Nikola Vlasic dikabarkan sudah setuju untuk merapat ke San Siro, namun transfer ini urung terjadi karena ada satu hal yang menghalangi.
AC Milan baru saja kehilangan salah satu pemain pentingnya di musim 2020/21. Hakan Calhanoglu mantap tidak mau memperpanjang kontranknya dan memilih gabung ke rival Rossoneri, Inter Milan.
Sebenarnya sudah ada pengganti Calhanoglu dalam diri Brahim Diaz yang kembali dipinjam AC Milan selama dua musim kedepan dengan opsi pembelian dari Real Madrid.
Namun Brahim Diaz masih belum menjadi jaminan utama di skuat asuhan Stefano Pioli. Apalagi AC Milan akan mengarungi tiga kompetisi musim depan. Liga Italia, Coppa Italia, dan Liga Champions.
AC Milan butuh satu playmaker lagi untuk bisa memperkuat kedalaman skuat. Dan nama yang paling santer dirumorkan adalah pemain CSKA Moscow, Nikola Vlasic.
II Diavolorosso dilaporkan sudah menawarkan status pinjaman dengan opsi pembelian di akhir musim untuk Nikola Vlasic. Tapi CSKA Moskow merasa proposal ini tak begitu meyakinkan.
Dilansir dari La Gazzetta dello Sport, Vlasic sebernarnya sudah setuju untuk gabung bersama AC Milan, namun ia memiliki satu halangan untuk bisa mewujudkan hal tersebut.
Laporan yang sama menyebutkan bahwa Vlasic sudah sangat ingin cabut dari CSKA Moscow dan bergabung dengan AC Milan karena ia tak dimainkan dalam laga pertama di Liga Rusia.
Batu sandungan yang bisa menjegal AC Milan untuk mendapatkan tanda tangan Vlasic itu adalah Zenit St. Petersburg. Rival CSKA Moscow itu juga menginginkan jasa Vlasic untuk musim depan.
1. Cari Strategi Baru, Milan!
Bahkan Zenit mampu menyalip AC Milan karena memberi penawaran sebesar 25 juta euro kepada CSKA Moskow untuk pemain berusia 23 tahun tersebut.
Tawaran Zenit ini nyatanya hampir mendekati permintaan CSKA Moskow yang mematok harga 30 juta euro atau sekitar 513 miliar rupiah.
Di sisi lain, CSKA Moskow juga tak bisa dengan mudah melepas Vlasic ke Zenit mengingat rivalitas keduanya serta rivalitas antara kedua pendukung tim papan atas Rusia tersebut.
Oleh karena itu, AC Milan harus mencari strategi baru agar bisa meyakinkan CSKA Moscow agar mau melepas pemainnya itu ke San Siro.