Julien Faubert, Eks Borneo yang Pernah Jadi Rekrutan 'Aneh' Real Madrid
INDOSPORT.COM - Mengingat kembali sosok Julien Faubert, eks Borneo FC yang mungkin dianggap sebagai rekrutan paling aneh Real Madrid sepanjang masa. Benarkah demikian?
Julien Faubert merapat ke raksasa LaLiga Spanyol tersebut pada 2009 sebagai pemain pinjaman dari West Ham United. Kedatangannya pun mengundang tanda tanya besar di benak penggemar dan publik sepak bola.
Ia mungkin bukan rekrutan dan maupun kasus transfer terburuk El Real sepanjang masa, tapi mungkin yang teraneh.
Pasalnya, saat itu seperti tidak ada yang tahu apa maksud klub ini mendatangkan Julien Faubert dengan status pinjaman. Bukankah merekrut pemain top ternama secara permanen adalah opsi yang jauh lebih baik?
Apalagi, Real Madrid juga dikenal luas sebagai klub yang sering berhasrat foya-foya demi mendatangkan para pemain bintang. Jadi, eksistensi Faubert nampak seperti anomali yang bikin publik garuk-garuk kepala.
Ya, mendatangkan pemain bintang mungkin ide yang ada di benak orang-orang, namun tidak bagi Real Madrid pada waktu itu dilatih oleh Juande Ramos. Gagal mendapatkan Anthony Valencia dari Wigan, Faubert pun lantas jadi pilihan.
Faubert tentu senang-senang saja lantaran pinangan Real Madrid ini akan membuatnya setim dengan pemain-pemain hebat seperti Iker Casillas, Sergio Ramos, dan Raul Gonzales.
Singkat kata, transfer ini akhirnya terelasisasi pada bursa transfer Januari 2009. Faubert disepakati akan berseragam Real Madrid sampai akhir musim, dengan opsi pembelian pada akhir masa pinjaman.
Akan tetapi, opsi tersebut ternyata tidak pernah diambil Real Madrid. Bahkan, yang paling menyakitkan dari transfer aneh ini adalah penampilan sang pemain yang hanya bisa dihitung jari, yakni dua kali saja.
Popularitas Julien Faubert di Real Madrid bisa diumpamakan sebuah roller coaster yang bergerak dengan kecepatan super tinggi. Ia menanjak dengan sangat cepat namun terjun bebas dan menukik ke bawah dengan cepat pula.
1. Karier di Real Madrid
Selama membela Real Madrid, Julien Faubert tercatat bermain dua kali, yakni saat melawan Racing Santander selama 30 menit dan Athletic Bilbao selama 24 menit.
Sisanya, ia hanya menjadi penghangat bangku bangku cadangan atau bahkan sama sekali tidak dibawa saat pertandingan.
Selain itu, terlepas dari minimnya jam bermain yang ia peroleh di klub peminjamnya, Faubert juga terkenal berkat tingkah-tingkah konyolnya yang mungkin Sobat INDOSPORT masih ingat.
Sosok yang berama lengkap Julien Alex Thomas Faubert tersebut pernah jadi buah bibir publik sepak bola usai terekam kamera tengah bersantai di bangku cadangan sambil menutup mata.
Pemandangan ini pun langsung membauat orang bertanya-tanya mengapa ada pemain yang sempat-sempatnya tidur di tengah pertandingan? Apakah saking bosannya ia lantaran tidak kunjung dimainkan?
Sadar menjadi bahan olok-olok, Faubert pun merasa butuh membela diri. Menurut pengakuannya, saat itu ia hanya memejamkan mata sejenak, tapi pengambilan footage kamera seolah-olah memperlihatkannya sedang tidur.
“Saya tidak tidur di bangku cadangan. Lebih enak tidur di kasur,” kalakar Faubert ketika ditanya soal insiden tersebut.
Selain itu, Faubert juga pernah melakukan hal konyol lantaran tidak memerhatikan jadwal. Ia dengan sengaja tidak datang ke latihan Real Madrid pada hari Minggu karena mengira saat itu mereka sedang libur.
Meski begitu, ia masih mendapat pembelaan dari sang pelatih Juande Ramos, yang dengan cukup santai menyebut pemainnya itu hanya dilanda kebingungan.
Setelah karier yang tidak gemilang di Real Madrid, Julien Faubert pun kembali ke West Ham United. Bersama The Hammers, penampilannya ternyata lebih baik walaupun pada akhirnya tim harus terdegradasi ke Championship.