Liga 1 Bergulir Agustus, Bos Persib: Kabar Gembira Bagi Sepak Bola Indonesia
INDOSPORT.COM - Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, mengaku bersyukur dengan adanya kepastian kick-off kompetisi Liga 1 2021/2022 dari PSSI.
Sebagai informasi, pada Selasa (03/08/21) PSSI memutuskan untuk menggelar kompetisi 2021-2022 di tengah pandemi covid-19 pada tanggal 20 Agustus.
Keputusan kick-off itu diambil, setelah Federasi melakukan konsultasi dengan Menpora Zainudin Amali dan Mabes Polri.
Menurut Teddy Tjahjono, keputusan tersebut sangat dinantikan oleh banyak pihak terutama klub peserta kompetisi, pasalnya sebelumnya tim sudah siap untuk berlaga di Liga 1 2021/2022.
Namun, kick-off kompetisi yang awalnya akan digelar pada 9 Juli 2021 terpaksa ditunda lantaran meningkatnya kasus Covid-19.
"Ya sesuatu yang kita patut syukuri, karena akhirnya sudah ada kepastian kapan akhirnya liga akan dimulai," kata Teddy.
"Dan ini pasti kabar gembira bagi sepak bola Indonesia dan klub-klub di Indonesia, bahwa sudah ada kepastian kapan dimulai (kompetisi)," ucap Teddy menambahkan.
Saat ini menurut Teddy, mayoritas pemain Persib masih berada di kediamannya masing-masing. Lantaran, sejak diberlakukannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, skuat Maung Bandung mendapatkan program latihan individu.
Menurut pelatih Persib, Robert Rene Alberts, pihaknya sengaja memberikan program latihan individu kepada pemain, lantaran selama PPKM Darurat, beberapa fasilitas olahraga dan lapangan sepakbola di Bandung untuk sementara ditutup.
Sehingga, agar kondisi kebugaran pemain tetap terjaga, pelatih asal Belanda ini memutuskan untuk memberikan program latihan individu kepada Supardi Nasir dan kawan-kawan.
1. Persiapan Persib
Robert Alberts berharap, pemerintah Kota Bandung bisa memberikan izin kepada skuat Maung Bandung menggunakan fasilitas olahraga terutama Stadion GBLA untuk tempat latihan guna persiapan menghadapi Liga 1 2021/2022.
"Saat ini, kami masih menantikan beberapa hal terkait masa PPKM dan surat resmi dari pemerintah lokal yang mengizinkan Persib sebagai klub profesional untuk diperbolehkan menggunakan Stadion untuk berlatih," ucap Robert Alberts.
Selama menjalankan program latihan individu, Robert Alberts tetap memantau perkembangan pemainnya dan mengingatkan pasukannya untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.