Bawa Negaranya ke Final Olimpiade, Pemain Real Madrid Pede Tak Terpinggirkan Lagi
INDOSPORT.COM - Bek Real Madrid, Jesus Vallejo merasa optimis untuk menembus skuat utama Los Blancos musim depan setelah dirinya mengantarkan Spanyol mencapai partai final Olimpiade Tokyo 2020.
Vallejo memang menjadi salah satu aktor penting di balik La Furia Roja mengamankan tiket di parta puncak. Ia hampir selalu menjadi pilihan pertama pelatih Spanyol, Luis De La Fuente untuk mengisi pos bek tengah.
Bahkan di laga kontra Spanyol kontra Pantai Gading di perempatfinal, pemain berusia 24 tahun itu sampai dipasang juga agak melebar ke sisi kiri untuk menggantikan rekannya yang absen.
Kini, pemain yang sempat disekolahkan ke Granada itu yakin jika sekembalinya dari Olimpiade Tokyo 2020, ia akan dipercaya jadi palang pintu lini belakang Los Blancos.
Vallejo yang merasa yakin dipercaya entrenador anyar Real Madrid, Carlo Ancelotti menegaskan jika ia akan bertahan musim depan dan berjuang menembus line up.
"Setelah Olimpiade, saya akan kembali ke Valdebebas untuk menghadapi musim yang dimulai minggu depan," kata Vallejo dilansir dari Marca,"
"Harapan saya adalah bertahan, melakukan hal-hal dengan baik dan mencoba menyumbangkan kualitas saya kepada tim,"
"Saya tahu bahwa sampai akhir Agustus, Anda tahu sebagai pemain, Anda harus selalu menyiapkan koper Anda,"
Kans Vallejo untuk tak lagi dipinggirkan terbuka lebar setelah Real Madrid menunjuk Ancelotti. Di periode sebelumnya, yakni di era kepemimpinan Zinedine Zinade, Vallejo seolah menjadi anak tiri.
Sejak memperkuat Los Galacticos 4 tahun silam, ia hanya mentas sebanyak 19 kali di semua kompetisi dengan melesatkan 1 gol.
Kini dengan penunjukan pelatih anyar, peluang Vallejo untuk menembus tim inti menjadi mungkin. Selain faktor mundurnya Zidane, kini Tim Ibukota Spanyol juga kehilangan Sergio Ramos yang merapat ke Paris Saint Germain.
Real Madrid juga ditinggal Raphael Varane yang memutuskan menerima pinangan Manchester United. Praktis 2 bek yang tak tergantikan selama beberapa musim menjadi kosong. Alhasil, Vallejo kian berpeluang untuk menjadi suksesor Ramos maupun Varane.
1. Ingin Buktikan Diri
Sebelum memperkuat Spanyol di Olimpiade Tokyo 2020, Vallejo juga sempat ingin membuktikan diri di ajang 4 tahunan itu demi dilirik Ancelotti.
"Saya sangat fokus pada Olimpiade. Ketika saya selesai, pada prinsipnya, saya akan kembali ke Madrid. Saya pikir saya siap berada di tim utama. Ada level tinggi untuk bersaing, itu jelas." terang Vallejo," katanya kepada Mundo Deportivo beberapa waktu lalu.
"Tetapi ketika seseorang mencapai elit Real Madrid dan Tim Nasional, ada lebih sedikit ruang di puncak. Itulah yang memotivasi saya untuk terus bekerja dan berkembang setiap hari,"