Bukan PSG, Cristiano Ronaldo Diajak Gabung ke Klub Prancis Ini
INDOSPORT.COM - Alih-alih Paris Saint-Germain, Cristiano Ronaldo justru diajak kompatriotnya Jose Fonte untuk bergabung ke klub Ligue 1 Prancis lainnya, Lille.
Kapten OSC Lille dan bek tim nasional Portugal, Jose Fonte, rupanya punya ambisi besar. Walau tahu kemungkinannya sangat kecil untuk berhasil namun ia ingin sekali membawa kompatriotnya, Cristiano Ronaldo, ke Stade Pierre Mauroy.
Tentunya jika Ronaldo sudi membela Lille maka akan terjadi anomali. Apabila ada seorang bintang besar Eropa hijrah ke Ligue 1, tujuannya hampir bisa dipastikan adalah Paris Saint-Germain. Minimal AS Monaco.
Namun Lille sendiri bukan kesebelasan antah berantah. Musim lalu mereka mampu mendobrak dominasi PSG di kasta teratas Prancis di delapan musim terakhir. Les Dogues unggul satu poin saja dari Les Parisiens meski tidak pernah menang saat bertemu di kandang maupun tandang.
Lille juga sudah membumikan PSG dengan skuat mahal mereka di Trophee des Champions. Sang underdog mampu menang lewat gol semata wayang Xeka pada 2 Agustus lalu.
Fonte ingin Ronaldo bergabung dengannya agar Lille bisa bersaing lagi dengan PSG di 2021/2022. Pasalnya di Parc des Princes ada sosok bintang baru yang kebetulan adalah rival abadi CR7, Lionel Messi. Keberadaan La Pulga makin membuat tim asal ibukota Prancis itu makin glamor setelah Neymar dan Kylian Mbappe sudah lebih dulu ada di sana.
"Musim ini akan lebih sulit menjuarai Ligue 1 tapi Lille siap dengan konsekuensinya. Setiap hari saya mengirim pesan pada Cristiano agar ia mau kemari tapi selalu saja dibalas dengan tawa," ungkap Fonte pada TalkSport.
"Di masa depan kami mungkin akan bisa bercerita pada anak-anak kami bawah Lille bermain melawan Messi, Neymar, dan Mbappe tanpa kemasukan satu gol pun dan menang. Menarik untuk dinanti seberapa kompetitif Ligue 1 musim depan," tambah defender 37 tahun itu.
1. Antitesis PSG
Berbanding terbalik dengan PSG yang menggunakan kekuatan ekonomi mereka untuk membangun skuat juara, Lille lebih senang melakukan scouting terstruktur demi menemukan pemain yang tepat. Tidak peduli tua atau muda, jika dinilai masih mampu maka Lille akan mendekati mereka.
Contohnya saja Burak Yilmaz dan tentu saja Fonte yang kini sudah melebihi usia 35 tahun. Akan tetapi peran keduanya masih vital di starting XI dan bahkan sang bek tengah berstatus sebagai kapten tim.
Pengalaman keduanya dipadukan dengan jiwa muda dari Timothy Weah (21 tahun), Jonathan David (21), Renato Sanches (23), dan Sven Botman (21). Musim ini Lille juga akan kedatangan mantan wonderkid Manchester United, Angel Gomes, yang musim lalu mereka pinjamkan ke Boavista.