Profil Klub Liga 1 2021: PSS Sleman, Misi Elang Jawa Terus Kepak Sayap
INDOSPORT.COM - PSS Sleman memiliki modal besar menghadapi kompetisi Liga 1 2021-2022. Salah satunya adalah keberhasilan menduduki posisi ketiga turnamen Piala Menpora 2021.
Berstatus kuda hitam, PSS mampu menunjukkan performa impresif. Secara komposisi skuat, manajemen juga mendatangan pemain-pemain berkualitas sesuai keinginan sang juru taktik, Dejan Antonic.
Nama-nama beken seperti Irfan Jaya, Kim Jefri Kurniawan, Adi Satryo, Miswar Saputra, hingga Misbakus Solikin menambah warna baru di tubuh PSS Sleman.
Belum lagi komposisi musim lalu juga tak banyak berubah, mulai dari Ega Rizki Permana, Bagus Nirwanto, Derry Rachman Noor, Asyraq Gufron, Aaron Evans, Irkham Mila. Mereka merupakan pilar PSS musim lalu dan sepanjang kompetisi tampil konsisten.
Komposisi pemain di atas menjadi modal penting bagi Dejan Antonic. Bekal pengalaman melatih berbagai klub di Indonesia menjadi peluru untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki anak asuhnya.
Dengan kedalaman skuat, Dejan Antonic bisa memaksimalkan formasi baik 4-2-3-1 maupun 4-3-3. Dua skema itu kelihatannya paling cocok untuk mengeksplorasi kemampuan para pemain PSS Sleman di atas lapangan.
Skuat sementara PSS Sleman untuk Liga 1 2012-2022:
Kiper: Ega Rizky Permana, Adi Satryo, Miswar Saputra, Dimas Fani Firmansyah
Bek: Bagus Nirwanto, Derry Rachman Noor, Asyraq Gufron Rachmadan, Mario Maslac (Serbia), Fandry Imbiri, Samsul Arifin, Dendi Agustan Maulana, Arthur Irawan, Aaron Evans (Australia), Ifan Nanda.
Gelandang: Ocvian Chanigio, Wahyu Sukarta, Jepri Kurniawan, Arsyad Yusgiantoro, Fitra Ridwan, Wahyu Boli, Kim Kurniawan, Irfan Bachdim, Misbakus Solikin
Penyerang: Saddam Emiruddin, Irkham Zahrul Mila, Bagas Umar, Irfan Jaya, Raffi Angga.
1. Pelatih: Dejan Antonic
Dejan Antonic sudah bergabung dengan PSS Sleman sejak Liga 1 2020. Saat itu, dirinya telah memimpin tiga partai awal sebelum dihentikan akibat terdampak pandemi virus corona.
Menatap musim ini, sosok yang menetap di Hong Kong itu memiliki modal besar setelah merebut gelar juara ketiga Piala Menpora 2021.
Dejan sudah meramaikan dunia sepak bola Indonesia sejak lama. Pelatih asal Serbia ini pernah berseragam Persebaya Surabaya pada 1995-1996, lalu juga sempat membela Persita Tangerang, Persema Malang, dan Deltras Sidoarjo.
Dia sukses membantu 'Bajul Ijo' menjuarai Divisi Satu dan kembali ke Divisi Utama Liga Indonesia. Dejan Antonic termasuk salah satu pemain asing pertama di Persebaya.
Dejan pensiun sebagai pemain pada 2005 dan memulai kariernya sebagai pelatih di klub Hong Kong, Kitchee FC. Di sana ia berhasil memenangi Copa Liga Hong Kong, Senior Shield Cup Hong Kong, dan Copa Liga Hong Kong, bahkan dinobatkan sebagai Pelatih Terbaik Hong Kong 2006.
Setelah beberapa tahun malang melintang di sepak bola Hong Kong, Dejan Antonic kembali ke Indonesia. Dia membantu Arema Indonesia melaju ke perempat final Piala AFC 2012.
2. Bintang: Irfan Bachdim
PSS Sleman mendatangkan mantan bomber timnas Indonesia, Irfan Bachdim, sejak musim lalu. Striker yang diboyong dari Bali United itu menjadi pembelian 'mewah' tim Super Elang Jawa.
Keberadaan Irfan memang sesuatu yang dibutuhkan tim pelatih PSS. Pemain berusia 32 tahun itu bisa ditempatkan di beberapa pos, seperti second striker, ujung tombak, hingga winger.
Selain itu, dengan kenyang pengalaman di level timnas dan Bali United, keberadaan Irfan Bachdim bisa menjadi motivasi pemain muda PSS Sleman untuk mengeluarkan performa terbaik.
Hadirnya Irfan Bachdim diharapkan mampu mempertajam lini serang PSS. Mengingat tim asal Sleman itu juga memiliki lini depan yang musim lalu tampil apik seperti Saddam Emiruddin, Irfan Jaya, Dwi Rafi Angga, dan Irkham Zahrul Mila.