Pelatih Italia Dukung Jorginho Menangi Ballon D'Or
INDOSPORT.COM - Gelandang Chelsea asal Italia, Jorginho, rupanya memang dianggap layak diganjar Ballon d'Or usai tampil mengesankan sejak musim lalu. Banyak kalangan yang sudah menunjukkan dukungan padanya termasuk Roberto Mancini.
Bukan hal yang mengherankan mengingat Mancini adalah manajer Jorginho di tim nasional. Bersama Gli Azzurri, keduanya meraih sukses besar di musim panas ini dengan menjuarai Euro 2020.
Jorginho sendiri dianggap jadi salah satu pemain terbaik sepanjang turnamen. Walau tanpa gol dan assist, pemain berumur 29 tahun tersebut mampu mencatatkan intersepsi terbanyak sepanjang sejarah turnamen dan memecahkan rekor Marcel Desailly.
Namanya bahkan masuk best eleven bersama dengan empat penggawa Italia lain yakni Gianluigi Donnarumma, Leonardo Bonucci, Leonardo Spinazzola, dan Federico Chiesa. Jorginho tidak pernah absen sekalipun di tujuh partai negaranya dari fase grup hingga final.
Tapi bukan hanya Euro saja yang membuat Mancini yakin Jorginho pantas dianugerahi trofi bola emas. Di level klub pun pemain berdarah Brasil itu juga meraih banyak sukses.
Berbekal 43 penampilan dengan delapan gol dan dua assist, Jorginho mengantarkan Chelsea ke final Piala FA dan Liga Champions walau hanya bisa memenangi yang terakhir. Terbaru The Blues juga dibawanya menjuarai Piala Super Eropa sebelum diganjar titel Pemain Terbaik Eropa versi UEFA.
Alhasil, Jorginho pun kembali mencatat sejarah apik. Jebolan akademi Hellas Verona itu menjadi pemain pertama yang menjuarai Liga Champions, Euro, dan Piala Super Eropa dalam kalender yang sama.
"Jika aku yang mengatur maka Jorginho pantas diberikan Ballon d'Or. Musim lalu ia memenangi banyak kejuaraan," papar Mancini seperti yang dikutip dari Squawka.
1. Punya Harapan
Ketika ditanya mengenai kansnya sendiri untuk meraih Ballon d'Or usai masuk dalam nominasi, Jorginho tidak ingin terlalu ambisius. Ia tahu jika pesaingnya adalah pemain-pemain top dunia juga.
Meski demikian midfielder spesialis penendang penalti tersebut tidak bisa menyembunyikan jika dirinya juga ingin diakui sebagai pesepakbola elit pula. Jorginho pun hanya bisa bergantung pada pembuat kriteria pemenang.
"Kita semua punya mimpi. Jujur saja, semuanya tergantung pembuat kriteria. Kalo hanya masalah bakat aku juga tahu masih ada yang lebih baik tapi trofiku paling banyak musim ini," ungkap Jorginho di medio Juli lalu.