Tak Dianggap oleh Asprov Jawa Barat, RB Depok Batal Mentas di Liga 3?
INDOSPORT.COM - Klub baru yang sedang menjajaki kemungkinan mentas di Liga 3, RB Depok, mendapat tamparan keras dari Asprov PSSI Jawa Barat. Mereka tidak dianggap berpartisipasi di kompetisi musim ini.
Sekadar mengingatkan, salah seorang pejabat Asprov Jawa Barat, Delif Subeki, baru-baru ini menyebutkan empat klub asal Kota Belimbing yang dipastikan berjuang di Liga 3 2021, yaitu Depok City FC, Persipu FC, Persikad 1999, dan Depok United FC.
Padahal, masih ada satu klub lain yang mengklaim dirinya berasal dari Depok, yakni RB Depok FC. Mereka kabarnya sudah mengakuisisi salah satu peserta Liga 3 asal Jawa Barat, namun belum mau membocorkan detailnya.
Dikonfirmasi soal ini, CEO RB Depok, Yogi Kurniawan, mengelak dengan tegas. Dia memastikan bahwa klub asal Kota Belimbing berjumlah lima, bukan empat seperti pernyataan Asprov Jabar.
"Depok itu ada lima klub di Liga 3 2021. Sabar saja. Pertengahan bulan ini kami ada agenda uji coba, tapi tim junior. RB Depok U-15 menantang Tira-Persikabo U-16 Elite Pro Academy," ungkap Yogi Kurniawan kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT.
Seakan ingin memperkuat eksistensi klubnya, Yogi mengatakan bahwa RB Depok akan bertarung di Liga 3 Jawa Barat yang kabarnya dimulai pada September.
"RB Depok kan di Seri 2. Kalau Seri 1 kemungkinan September kick-off, tapi masih menunggu keputusan Asprov Jabar, sedangkan Seri 2 sedikit mundur. Mainnya belakangan," cetusnya.
1. Merger Persikad
Pengakuan Yogi Kurniawan juga terkesan ingin mematahkan rumor merger dengan sesama klub Depok, Persikad 1999. Dia diketahui 'balikan' lagi dengan klub tersebut.
Sekadar mengingatkan, Yogi Kurniawan adalah salah satu pendiri Persikad 1999 sekitar empat tahun silam. Belakangan dia meninggalkan klub ketika terjadi masalah internal soal kepemilikan dan membidani kemunculan RB Depok FC pada awal tahun lalu.