Detik-detik Egy Maulana Vikri Cetak Assist di Laga Debut Liga Slovakia
INDOSPORT.COM - Pemain timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri, menjalani debut brilian bersama FK Senica pada Sabtu (11/9/21). Turun sebagai pengganti kontra FK Pohronie, playmaker berusia 21 tahun tersebut langsung menyumbang satu assist.
Kontribusi Egy di OMS Arena terhitung sangat besar. Berkat umpan silangnya bomber Senica, Elvis Mashike Sukisa, mampu mencetak gol kemenangan tim di menit ke-75. Skor 1-0 berakhir hingga peluit panjang dibunyikan.
Alhasil posisi Senica di tabel klasemen sementara Fortuna Liga atau yang juga dikenal sebagai Liga Super Slovakia sedikit terkatrol naik. Kini mereka ada di posisi kelima dengan koleksi 12 poin dari tujuh pekan.
Senica masih berpeluang besar digusur oleh kesebelasan lain mengingat sebagian dari 12 kontestan baru punya enam atau bahkan lima pertandingan sejauh ini. Meski demikian hasil positif ini sudah patut disyukuri.
Musim lalu Senica mengakhiri liga di posisi sebelas atau segaris diatas tim juru kunci. Mereka beruntung bisa bertahan di kasta teratas Slovakia usai melalui babak play-off.
Selanjutnya, Egy Maulana Vikri dan Senica sudah ditunggu AC Trencin yang memiliki jumlah poin sama dan menempati posisi keempat. Laga akan digelar di Stadion na Sihoti.
Peluang main Egy untuk main di laga tersebut cukup besar mengingat efek instan yang dibawanya melawan Pohronie. Jika tidak, ia masih bisa tampil saat tiba waktunya Piala Slovakia digelar dengan Nafta Gbely sebagai lawan.
1. Klub Irit
Sedikit membahas soal Senica, kesebelasan tersebut memiliki setidaknya 14 pemain baru di 2021-2022. Uniknya mereka tidak mengeluarkan banyak uang untuk melakukan perombakan skuat besar-besaran tersebut.
Termasuk Egy yang habis kontrak bersama Lechia Gdanks, kebijakan transfer Senica adalah merekrut pemain berstatus bebas transfer dan meminjam.
Mereka punya dua pemain lain dari klub yang cukup punya nama seperti Henrich Ravas (Derby County) dan Matus Repa (Atalanta). Ekonomi yang tengah melemah jadi alasan kenapa kesebelasan yang sudah berusia 100 tahun itu punya peraturan demikian.
Egy Maulana Vikri saja hanya diberi kontrak pendek berdurasi enam bulan sebelum diperpanjang apabila pemain asli Medan, Sumatra Utara, itu performanya dianggap memuaskan.