Legenda AC Milan Puji Keputusan Bek Masa Depan Belanda yang Terima Pinangan Inter

INDOSPORT.COM - Legenda AC Milan, Ruud Gullit menyanjung keputusan Denzel Dumfries yang menerima pinangan rival sekota I Rossoneri yakni Inter Milan.

Raksasa Liga Italia, Inter Milan langsung gerak cepat usai ditinggal Achraf Hakimi yang memutuskan hengkang ke Paris Saint-Germain (PSG) dalam saga transfer musim ini.

Tak butuh waktu lama, La Beneamata langsung menunjuk bek masa depan Belanda Denzel Dumfries untuk jadi suksesor Hakimi di Giuseppe Meazza.

Semula kedatangan Dumfries membuat sangsi sejumlah pihak. Pasalnya pemain berusia 25 tahun itu dianggap tak setara dengan Hakimi. Apalagi I Nerazzurri sebelumnya dikaitkan dengan beberapa nama top seperti Hector Bellerin dari Arsenal maupun Davide Zappacosta dari Chelsea.

Akan tetapi secara perlahan-lahan, Dumfries mampu membalikkan persepsi publik. Bahkan Simone Inzaghi sampai terkejut dengan penampilan gemilang Dumfries saat Inter Milan menang telak atas Bologna di ajang Liga Italia.

Tercatat dalam partai yang berakhir 6-1 itu, Dumfries telah memberikan dua assist serta satu umpan yang memberikan kesempatan emas mencetak gol pada Lautaro Martinez.

Tak hanya dipuji Inzaghi, Dumfries juga mendapat sanjungan yang sama dari Ruud Gullit. Legenda AC Milan itu sampai menyebut jika keputuan juniornya di Timnas Belanda untuk menerima pinangan Inter Milan merupakan keputusan yang tepat.

1. Dipuji Legenda AC Milan

Legenda AC Milan, Ruud Gullit menyanjung keputusan Denzel Dumfries yang menerima pinangan Inter Milan. Menurut Gullit, Dumfries telah memilih klub yang tepat dan akan membuat kelebihan Dumfries akan cocok dengan skema I Nerazzurri.

"Saya pikir dia telah memilih tim yang tepat mengingat bagaimana mereka bermain, dia bisa berlari ke atas dan ke bawah sayap. Dia adalah pemain dengan hati yang besar, dia memberikan semua yang dia miliki di setiap pertandingan.” kata Gullit melansir dari Sky Italia.

"Dia sangat penting untuk tim Belanda, seperti de Vrij juga, di Belanda mereka telah memahami bahwa bek seperti de Vrij penting bagi tim nasional, sebelumnya ada fokus pada pemain yang tahu cara bermain dengan baik dengan bola, tetapi bertahan adalah masalah lain," tambahnya.