Karier 2 Bintang Arsenal Jeblok Gara-gara Cedera, Arsene Wenger Pasang Badan
INDOSPORT.COM - Manajer legendaris Arsenal, Arsene Wenger, merasa teknologi Video Assistant Referee (VAR) sudah memperbaiki kultur Liga Inggris menjadi lebih baik.
Andai datang lebih cepat, terobosan tersebut bisa membuat banyak pemain terhindar dari cedera parah, terutama Jack Wilshere dan Aaron Ramsey.
Baik Wilshere maupun Ramsey adalah dua pemain yang dibina Wenger selama bertugas di Arsenal. Keduanya diprediksi bisa jadi tulang punggung The Gunners untuk jangka waktu yang panjang.
Sayang potensi dua gelandang asal Inggris dan Wales itu kini dianggap tidak sepenuhnya terpenuhi. Sering dihantam cedera membuat Wilshere dan Ramsey kehilangan banyak waktu untuk berlatih dan menumbuhkan rasa trauma.
Walau Wenger tidak bisa 100 persen melindungi para pemain, ia tetap merasa bersalah pada Wilshere maupun Ramsey. Di matanya pemain hebat memang rentan akan cedera karena kerap jadi sasaran permainan kasar lawan.
"Seringkali pemain dengan tekhnik bagus mendapat perlakuan keras dari lawan. Itu bukan bagian dari permainan yang indah. Kita sudah harus meninggalkan budaya tersebut," papar Arsene Wenger kepada The Telegraph.
"Kami sudah sering meminta agar wasit melindungi mereka namun ujung-ujungnya hanya frustrasi yang didapat. Jack Wilshere dan Aaron Ramsey harus cedera parah di awal karier karena itu dan aku merasa bertanggung jawab,"
"Kini sudah lebih banyak perkembangan positif. VAR kini membuat orang lebih menghormati satu sama lain. Di era dulu media bahkan mendukung permainan kasar," tambah pria berusia 71 tahun yang kini bekerja untuk FIFA tersebut.
1. Nasib Arsenal Bisa Jadi Berbeda
Apabila VAR sudah ada sejak lama mungkin cedera patah kaki yang dialami Ramsey pada medio 2010 lalu akibat tekel brutal Ryan Shawcross mungkin tidak akan terjadi. Bisa jadi Ramsey tidak akan sekedar menjadi pemain pelapis untuk Juventus seperti saat ini.
Wilshere juga boleh jadi punya nasib yang lebih baik. Label pemain berkaki kaca yang menempel pada dirinya saat ini adalah salah satu alasan kenapa di usia 29 tahun sudah tidak ada klub yang mau menggunakan jasanya.
Arsenal juga tidak menutup kemungkinan berada di situasi yang lebih baik. Wilshere dan Ramsey yang lebih fit bisa membuat Meriam London meraih prestasi yang lebih bermartabat. Wenger pun bisa jadi boleh bertahan hingga detik ini alih-alih dipaksa hengkang pada 2016 lalu.