Mengenal Noa Lang, Wonderkid Belanda yang Bikin Arsenal Adu Sikut dengan AC Milan

INDOSPORT.COM – Nama Noa Lang tengah jadi perbincangan usai menjadi bidikan dua tim besar Eropa, AC Milan dan Arsenal. Siapa sebenarnya winger milik Club Brugge tersebut?

Mengawali musim dengan buruk termasuk selalu kalah di 3 laga perdana Liga Inggris, kinerja Arsenal mulai membaik. Tim asuhan Mikel Arteta itu sukses meraih kemenangan di 2 laga beruntun, dan kini naik ke posisi ke-13 klasemen sementara.

Meski demikian, perbaikan performa ini tidak lantas membuat Arsenal berhenti dikaitkan dengan sejumlah pemain, yang disebut menjadi bidikan mereka di bursa transfer Januari.

Apalagi, sejumlah pemain masih menunjukkan performa tak memuaskan meski kinerja tim mulai membaik.

Satu nama yang belakangan ini disebut menjadi incaran The Gunners, adalah Noa Lang, winger milik klub raksasa Belgia, Club Brugge.

Brugge sendiri menjadi perbincangan seusai kesuksesan mereka menahan imbang PSG 1-1 di matchday pertama fase grup Liga Champions, meski Les Parisiens menurunkan trisula Lionel Messi, Neymar, dan Kylian Mbappe.

Ketika itu, meski tak mencetak gol ataupun assist, Lang tampil apik di sayap kiri. Ia memberikan ancaman konstan dengan melepaskan 6 tembakan, terbanyak di antara pemain Club Brugge, dengan 2 di antaranya mengarah ke gawang. Tak hanya itu, ia juga mencatatkan 5 dribel sukses.

Aksi gemilangnya itulah yang mencuri perhatian Arsenal. Pemain Belanda tersebut dinilai bisa menjadi sosok yang tepat untuk mengisi posisi sayap kiri, sehingga kapten Pierre-Emerick Aubameyang bisa kembali menjadi ujung tombak.

Meski demikian, upaya memboyong Noa Lang diyakini tidak akan mudah. Pasalnya, pemain 22 tahun itu juga menjadi incaran raksasa Serie A Italia, AC Milan.

Jurnalis Belgia, Bart Lagae, menyebut The Gunners harus bisa menampilkan performa lebih baik dan tampil stabil di papan atas, guna menarik minat Lang.

Pasalnya, sang wonderkid diketahui memiliki ambisi besar dan diyakini lebih memilih klub yang menawarkan kesempatan tampil di Eropa. Apalagi, bersama Club Brugge ia berhasil tampil fase grup Liga Champions dua musim ini.

1. Gemilang di Ajax, Tapi Tersingkir Oleh Pemain Veteran

Lahir di Belanda, Noa Lang sempat bermain akademi Feyenoord pada usia 6 tahun di 2005 sebelum pindah ke Ajax pada tahun 2013.

Tampil gemilang di tim akademi dan Jong Ajax, Lang dipromosikan ke tim utama. Ia pun langsung mencetak sejarah dalam debut resminya pada 1 Desember 2019.

Ketika itu, ia mencetak 3 gol sekaligus saat Ajax mengalahkan Twente 5-2, dan menjadi pemain Ajax pertama dalam 60 tahun terakhir yang mencetak hattrick di laga debut.

Meski demikian, karier Lang bersama Ajax tersendat usai kehadiran pemain gaek Ryan Babel pada Januari 2020. Lang pun dipinjamkan ke Club Brugge pada Oktober 2020, dengan kewajiban permanen di akhir musim.

Bersama raksasa Belgia itu, ia tampil memukau musim lalu dengan mencetak 14 gol dan 8 assist hanya dari 24 pertandingan di liga domestik. Ia juga mencetak 1 gol dan 1 assist dari 6 laga Liga Champions.

Performa apik itu berlanjut musim ini, di mana ia sudah mengoleksi 4 gol dan 4 assist hanya dari 10 laga di semua kompetisi.

Berposisi natural sebagai sayap kiri, Lang juga bisa bermain sebagai penyerang tengah. Kemampuan bermain di beberapa posisi berbeda dan kemampuan mencetak gol serta assist yang sama baiknya inilah yang membuat ia menjadi buruan.

Secara statistik, Lang mencatatkan 2,4 tembakan per laga bagi Club Brugge musim ini, serta 1,7 umpan kunci dan 2,6 dribel sukses.

Lebih lanjut, Bart Lagae meyakini Lang bisa membentuk trisula mematikan bersama Pierre-Emerick Aubameyang dan Bukayo Saka di lini depan The Gunners.

“Dia (Noa Lang) bisa membentuk kombinas bagus dengan Saka. Saka pemain yang gemar melakukan tusukan dan Lang pengumpan yang baik. Jadi, memiliki Lang bersama Saka dan seorang striker, misalnya Aubameyang, bisa memberikan hasil bagus,” kata Lagae dilansir Football London.

Dengan banderol 20 juta pounds, harga Lang jelas masuk dalam jangkauan Arsenal. Namun, bukan tidak mungkin angka yang terbilang murah itu membuat peminatnya bertambah, sehingga The Gunners tak hanya bersaing dengan AC Milan tapi juga klub-klub lainnya.

Menarik ditunggu apakah Noa Lang bisa mempertahankan performa apiknya di laga-laga berikut, dan kapan serta ke manakah ia akan berlabuh. Arsenal, AC Milan, atau justru klub lain di luar keduanya.