Ronald Araujo, Permata yang Bersinar di Tengah Keterpurukan Barcelona
INDOSPORT.COM – Di tengah momen keterpurukan Barcelona yang mengancam karier pelatih Ronald Koeman, satu nama sukses tampil gemilang yakni bek tengah Ronald Araujo.
Menjalani musim perdana tanpa Lionel Messi, Barcelona tampil mengecewakan. Di Liga Spanyol, Gerard Pique dkk tercecer di peringkat 7 dengan 9 poin, tertinggal 7 poin dari Real Madrid yang ada di puncak.
Blaugrana gagal menang di 2 laga terakhir di liga domestik meski bertemu tim dengan kualitas di bawah mereka, dengan imbang 1-1 melawan Granada dan 0-0 melawan Cadiz.
Sementara itu, hasil buruk juga diraih di Liga Champions. Bermain di kandang sendiri menghadapi Bayern Munchen di matchday pertama, anak asuh Ronald Koeman itu dihajar telak 0-3.
Situasi ini menimbulkan ancaman bagi karier Koeman. Pria Belanda itu santer disebut bakal didepak jika kembali meraih hasil buruk dalam beberapa pertandingan ke depan.
Barcelona pun mulai dikaitkan dengan sejumlah kandidat pengganti, mulai dari Xavi Hernandez, Antonio Conte, hingga Roberto Martinez.
Di sisi lain, performa buruk Barcelona ini tak lepas dari penampilan mengecewakan sejumlah bintang. Meski demikian, ada satu bintang Barcelona yang justru menyuguhkan performa apik belakangan ini. Sosok yang dimaksud adalah bek tengah Ronald Araujo.
Meski Barcelona sukses mendatangkan Eric Garcia dari Manchester City, Araujo justru jadi andalan. Ia selalu tampil dalam 5 laga yang sudah dijalani Barcelona di Liga Spanyol.
Ia juga menjadi penyelamat timnya saat menghadapi Granada, saat golnya di menit ke-90 meloloskan Blaugrana dari kekalahan memalukan.
Ia kembali tampil gemilang saat menghadapi Cadiz. Penampilan apiknya membantu Barcelona tak kebobolan meski bermain dengan 10 orang gara-gara kartu merah Frenkie de Jong.
Situs Whoscored bahkan memberi Araujo nilai 7,6 di laga tersebut, tertinggi di antaranya pemain kedua tim.
1. Awali Karier di Barcelona dengan Kartu Merah
Lahir di Uruguay, Ronald Araujo mengawali karier di akademi, Huracan de Rivera, sebelum kemudian hijrah ke Rentistas.
Tampil gemilang, sang bek tengah diboyong oleh klub kasta tertinggi Uruguay, Boston River, hanya semusim kemudian pada Juli 2017.
Lagi-lagi, Araujo hanya bermain semusim di Boston River. Pada Agustus 2018, ia diboyong oleh Barcelona dan diikat kontrak 5 tahun.
Araujo awalnya diproyeksikan bermain di Barcelona B. Namun, semusim kemudian ia diberi debut di tim utama yang juga menjadi debutnya di Liga Spanyol, tepatnya pada 6 Oktober 2018.
Ketika itu, ia turun di menit ke-73 menggantikan Jean-Clair Todibo para menit ke-73. Apesnya, ia kemudian dikartu merah pada menit ke-86 karena tekel kerasnya.
Meski demikian, pada musim 2020/2021 ia sepenuhnya dipromosikan ke tim utama. Araujo bahkan diberi nomor punggung 4 yang sebelumnya jadi milik Ivan Rakitic. Ia sukses mencatatkan 33 penampilan di semua kompetisi, akibat krisis lini belakang yang dialami Blaugrana.
Musim ini, Araujo diyakini hanya akan menjadi pelapis seiring kedatangan Eric Garcia yang diproyeksikan jadi duet utama Gerard Pique.
Namun, pemain 22 tahun ini justru berhasil mencuri perhatian. Sejauh ini, ia sudah mencatatkan 6 penampilan alias selalu tampil di setiap pertandingan. Ia bahkan selalu jadi starter dalam 3 laga terakhir di Liga Spanyol.
Penampilannya pun terbilang apik dengan mencetak gol penyelamat Barcelona saat melawan Granada, dan membantu timnya meraih cleansheet saat bermain dengan 10 orang menghadapi Cadiz. Aksi apik Ronald Araujo bahkan mendapat pujian dari Ronald Koeman.
“Dia sosok profesional yang hebat dan memiliki sikap yang bagus dalam bekerja dan mengembangkan diri. Dia sangat penting bagi tim,” kata Koeman usai menghadapi Granada, seperti dilansir Marca.
Secara statistik, Araujo punya menit bermain lebih tinggi dibandingkan bek tengah Barcelona lainnya musim ini. Ia juga menempati posisi kedua dalam rataan cleareance per laga, dengan 2,4.
Pada laga melawan Cadiz, ia mencatatkan 1 tekel, 5 sapuan, dan 1 intersep, serta memenangi 6 duel udara. Sementara itu saat jumpa Granada, artribut menyerangnya lebih menonjol dengan 5 tembakan dan 10 kali memenangi duel udara.
Dengan usia yang baru 22 tahun, Ronald Araujo menjelma menjadi salah satu bek tengah terbaik Liga Spanyol musim ini, berbekal postur tubuh, kecepatan, dan kemampuannya membaca permainan. Ia juga terbukti bisa memberikan ancaman bagi lini belakang lawan seperti saat melawan Granada.
Jika bisa mempertahankan performanya, bukan tidak mungkin ia akan membantu Barcelona keluar dari keterpurukan dan menjadi andalan jangka panjang di lini belakang.