Gagal Bersinar di Barcelona, Coutinho Isyaratkan Pulang ke Liverpool
INDOSPORT.COM – Philippe Coutinho diisyaratkan bakal kembali pulang ke Liverpool pada bursa transfer selanjutnya, usai gagal bersinar di Barcelona.
Kabar tersebut disampaikan oleh mantan pemain Liverpool, Glen Johnson yang mengatakan bahwa eks rekan setimnya itu telah merindukan atmosfer Anfield.
Coutinho mampu membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain terbaik di Eropa saat masih bergabung bersama The Reds. Ia pun mencoba peruntungannya dengan hengkang ke Barcelona pada bursa musim dingin 2018 lalu.
Hengkang ke LaLiga Spanyol dengan klausul transfer senilai 105 juta poundsterling (Rp2 triliun) ternyata tak sesuai ekspektasi.
Kerap dihantam cedera dan kurangnya performa membuat Coutinho akhirnya dilepas Blaugrana ke Bayern Munchen dengan status pemain pinjaman pada musim 2019-2020.
Kembali dari masa peminjamannya bersama Munchen, Coutinho pun kembali mendapatkan kepercayaan untuk tampil. Sayangnya, ia belum mampu mencetak gol maupun assist satu pun dalam lima penampilannya bersama El Barca.
Situasi yang dialami oleh Philippe Coutinho membuat Glen Johnson menyebut mantan rekan setimnya bisa saja hengkang dari Barcelona dan kembali ke Liverpool, yang memperlakukannya dengan cara yang berbeda.
1. Johnson Sempat Bicara 4 Mata dengan Coutinho
“Philippe Coutinho bisa melakukannya, dan saya mengatakan ini kepadanya, bahwa dia bisa menjadi pemain terbaik di dunia seperti sebelumnya. Tapi saya pikir kadang dia hanya kurang percaya diri,” kata Glen Johnson, dilansir dari Mirror Sport.
“Saya pikir dia tampil baik di Liverpool karena ia memiliki Brendan Rodgers (eks pelatih The Reds) di sisinya. Mengingatkan betapa bagusnya dia. Jika dia mampu menikmati dirinya sendiri dan mencoba memainkan permainannya sendiri, dia tak akan terhentikan,” tambahnya.
Johson juga menyebut bahwa ekspektasi tinggi yang dibawa oleh Coutinho saat tiba di Barcelona mempengaruhinya. Berbeda saat masih di Liverpool di mana ia bisa bermain lebih lepas.
“Saat tiba di Barcelona dengan harga yang mahal maka semua pemain lain berpikir dia benar-benar harus tampil bagus. Sedangkan di Liverpool dia tak mendapatkan ekspektasi itu. Di Anfield kami punya atmosfer yang bagus, tenang dan bermain serta menikmati diri sendiri.
“Philippe Coutinho membutuhkan lingkungan seperti itu, dia tak membutuhkan tekanan dan saat dia bisa memainkan yang terbaik, maka bebannya akan terlepas dan dia bisa menikmati dirinya sendiri,” tutup Glen Johnson.