Man United Tengah Goyah, Posisi Solskjaer Dipastikan Aman
INDOSPORT.COM - Direktur olahraga Manchester United, John Murtough, menyatakan jika klubnya masih percaya pada Ole Gunnar Solskjaer untuk menjadi manajer. Sejumlah hasil minor yang didapat pelatih asal Norwegia itu belakangan ini tidak akan membuat Setan Merah meragukan proyek yang sudah direncankan sebelumnya.
Murtough percaya jika ketatnya kompetisi di Liga Inggris di mana gap antara klub besar dan kecil sangat sempit jadi alasan kenapa Solskjaer sempat oleng. Sebelum adanya krisis yang lebih besar diyakini pencarian nahkoda baru tidak akan dilakukan.
Ditunjuknya Solskjaer menjadi manajer tetap setelah sebelumnya hanya bertugas sebagai caretaker pada 2019 lalu didasari oleh rencana jangka panjang. Maka dari itu Murtough meminta agar fans bisa bersabar dalam prosesnya.
"Kita tidak boleh terpengaruh begitu saja oleh hasil di lapangan dan meninggalkan rencana. Ole dan stafnya juga percaya jika kami punya cetak biru sukses masa depan. United punya pemain dan karakter yang tepat untuk itu," papar Murtough.
"Premier League adalah salah satu ajang paling kompetitif di dunia namun klub ini siap menghadapi semua. Sosial media memang kadang suka membuat histeria namun itu sudah jadi bagian dunia modern,"
"Skuat saat ini dipenuhi pemain muda dan juga yang sudah berpengalaman. Manchester United tidak hanya ingin membangun tim kuat untuk masa depan," tambah direktur olahraga pertama sepanjang sejarah The Red Devils tersebut.
1. Pantas Dikritik
Loyalis Manchester United memang patut gusar dengan performa tim kesayangan mereka baru-baru ini. Setelah tersingkir dari Carabao Cup terlalu dini, Cristiano Ronaldo dan kolega juga sudah gagal menang dalam dua pekan Liga Inggris.
Hanya ada satu poin yang bisa didulang dari laga melawan Aston Villa dan Everton. Padahal keduanya dimainkan di Old Trafford, kandang United sendiri.
Wajar saja jika nada-nada sumbang kembali diarahkan pada Solskjaer yang belum juga bisa memutus puasa trofi klubnya sejak 2017. Sejumlah nama seperti Antonio Conte maupun Erik ten Hag sempat dijagokan untuk menggantikannya duduk di kursi panas pelatih Manchester Merah.