x

Kabar Gembira, PT LIB Sedang Godok Mekanisme Suporter Boleh Masuk Stadion

Kamis, 14 Oktober 2021 13:15 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Indra Citra Sena
Direktur PT Lib Akhmad Hadian Lukita berharap Persebaya segera menyetorkan nama stadion.

INDOSPORT.COM - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, mengaku terus melakukan perumusan untuk suporter bisa menyaksikan langsung Liga 1 di stadion. 

Namun, ada beberapa hal pertimbangan yang terus dimatangkan. Pemerintah Indonesia melalui Koordinator Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali, Luhut Binsar Panjaitan, membuka peluang penonton boleh datang ke kompetisi besar seperti Liga 1 dan Liga 2.

Penonton boleh menyaksikan pertandingan sepak bola sebanyak maksimal 30 persen dari kapasitas stadion. Tentunya menjadi kabar baik bagi pecinta sepak bola Indonesia.

Namun, semua itu tak mudah. PT LIB selaku operator kompetisi Liga 1 dan Liga 2 terus melakukan persiapan terkait realisasi dari wacana penonton masuk stadion.

"Tapi yang menarik dan agak panjang soal penonton karena pemerintah mengumumkan PPKM ke depan mungkin, ada kata mungkin dari Pak Luhut bilangnya 30 persen untuk liga 1 dan 25 persen untuk Liga 2," kata Lukita ketika berbincang dengan INDOSPORT.

Baca Juga
Baca Juga

"Sebetulnya dari awal ini sudah kita bicarakan juga. Kami juga sudah membuat analisa juga. Kami juga diberikan masukan-masukan yang harus kami pikirkan juga," tambah dia.

Akhmad Hadian Lukita menegaskan bahwa yang saat ini masih menjadi perbincangan adalah masalah penerapan protokol kesehatan. PT LIB menghindari hal yang tidak diinginkan karena memang suasana masih pandemi.

"Cara protapnya yang harus diperhatikan. Jangan sampai terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, misalnya dengan kapasitas sekian, siapa paling berhak dan kalau yang pasti itu harus sudah vaksin dua kali," jelas Lukita.

"Masuk wajib melakukan antigen. Artinya akan menaikkan ongkos tiket, karena kami ingin semua terperiksa dengan baik. Kalau begitu semua pemeriksaan harus di venue kan," beber dia.


1. Seperti Bioskop

Tiang sudut lapangan dengan logo PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Selain itu, Akhmad Hadian Lukita juga memikirkan terkait penempatan serta mekanisme suporter yang berhak mendapatkan tiket nantinya.

"Tentu yang kami pikirkan adalah bagaimana cara layout di stadion, karena misalnya dengan kapasitas 30 pemain, itu penempatannya harus seperti apa, karena kan tidak bisa cuuma numpuk di satu titik saja," cetusnya.

"Dengan begitu kan kalau hanya fokus di satu titik sama saja dengan 100 persen, makanya harus dipecah. Nanti jatuhnya harus seperti bioskop, siapa pun yang punya tiket dengan nomor sekian harus duduk di situ dan tidak boleh sembarangan orang," jelas Lukita.

Baca Juga
Baca Juga

"Kedua, satu orang hanya boleh membeli satu tiket dan itu yang kami bahas sampai ke situ kemarin ini soal teknis. Nanti akan kami ajukan lagi ke pemerintah. Kalau dirasa sudah oke pasti akan kami lakukan," pungkas dia.

SuporterLiga IndonesiaLiga 1Liga 2PT Liga Indonesia Baru (PT LIB)Bola IndonesiaBerita Liga 1Akhmad Hadian LukitaBRI Liga 1 2021-2022

Berita Terkini