Newcastle United Incar 6 Bintang Serie A, Pihak Liga Italia Ketar-Ketir
INDOSPORT.COM â Bursa transfer belum dibuka, namun geliat Newcastle United yang resmi jadi klub sultan baru sudah mengincar para bintang Serie A dan mampu membuat pihak Liga Italia panik.
Melansir dari laman Tuttosport, dikabarkan bahwa Newcastle United telah memulai serangkaian rencana untuk memperbarui kekuatan skuat mereka musim depan.
Dengan bantuan dana melimpah dari sang pemilik baru, Newcastle United berencana membajak sejumlah bintang yang sedang bersinar di sejumlah liga termasuk Liga Italia.
Masih dari laman Tuttosport, sumber yang dekat dengan pemilik baru klub mengatakan bahwa beberapa nama besar Serie A telah masuk dalam daftar belanja The Magpies.
Mereka adalah Federico Chiesa dan Matthijs de Ligt dari Juventus, serta duet lini tengah dan pemain belakang milik Inter Milan yakni Stefan de Vrij dan Marcelo Brozovic.
Tak ketinggalan, gelandang sensasional milik AC Milan yang belakangan kerap dihubungkan dengan sejumlah klub besar Eropa, Franck Kessié juga masuk dalam incaran
Terakhir, ada striker muda potensial asal Serbia, Dušan Vlahovic dari Fiorentina yang juga sedang dibahas untuk ditransfer ke St James' Park.
Meski bakal menguntungkan buat tim-tim yang sukses menjual bintangnya dengan harga tinggi, namun eksodus besar-besaran para pemain dari klub top ke Newcastle United berpotensi menurunkan kualitas Serie A.
Bahkan bukan tak mungkin, kehilangan para bintang tersebut bakal membuat taji tim-tim Italia di ajang Liga Champions dan Europa akan semakin melemah.
1. Akuisisi Klub Italia
Tak cuma memboyong para pemain Serie A ke Liga Inggris, ternyata pemilik saham mayoritas Newcastle United, Public Investment Fund (PIF) milik Arab Saudi juga dikabarkan segera mengakuisisi salah satu klub asal Italia, Inter Milan.
PIF dikabarkan telah menyiapkan 1 miliar euro atau setara dengan Rp16 triliun untuk mengakuisisi Inter Milan dari tangan Suning Group.
Laporan dari koran Libero menyebutkan jika PIF dan Suning telah melakukan pembicaraan terkait rencana Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kepunyaan Arab Saudi itu untuk mengambil alih saham mayoritas Inter Milan.