Sempat Dipanggil Shin Tae-yong, Striker Muda Bali United Pilih Gabung PSIM
INDOSPORT.COM - Penyerang jangkung Bali United, I Kadek Dimas Satria, resmi merapat ke salah satu klub Liga 2 2021, PSIM Yogyakarta. Menit bermain menjadi pertimbangan utama dirinya menerima pinangan Laskar Mataram.
Kadek Dimas merupakan salah satu potensi besar sepak bola Bali. Pemain berpostur 1,82 meter ini adalah top skor dari Elite Pro Academy (EPA) U-18 2019.
Prestasi itu membuat Kadek Dimas dapat kontrak panjang dari tim senior Bali United. Dia pun sempat dipanggil Shin Tae-yong ke timnas Indonesia U-19.
Sayangnya, Kadek Dimas kesulitan mendapat jam terbang di Bali United. Klub yang dilatih Stefano Cugurra itu lebih mengandalkan Ilija Spasojevic dan Lerby Eliandry.
Ketika tawaran peminjaman ke PSIM Yogyakarta datang, Kadek Dimas tak ragu untuk menerimanya. Penyerang berusia 20 tahun ini melihat Laskar Mataram sebagai tim besar di Liga 2.
"Saya tahu PSIM merupakan tim yang bagus di Liga 2. Saya ingin mencari pengalaman baru, bertemu dengan teman-teman baru, sekaligus mencari menit bermain," ucap Kadek Dimas, Kamis (14/10/21).
Meski datang dari tim Liga 1, Kadek Dimas harus berjuang keras untuk dapat tempat utama. PSIM memiliki deretan penyerang bagus, seperti Arbeta Rockyawan, Ahmad Ihwan, dan Imam Witoyo.
"Target awal ini mendapat menit bermain. Semoga saya bisa memberikan kontribusi maksimal untuk PSIM dan ketika kembali ke Bali United bisa memberikan yang terbaik," tutur Kadek Dimas.
1. Tak Sabar Lagi
Kadek Dimas baru dua kali mengikuti sesi latihan PSIM Yogyakarta. Kadek Dimas tak sabar lagi setelah menyaksikan rekan-rekannya menahan imbang Persis Solo 0-0, Selasa (12/10/21).
"Permainan PSIM sangat bagus, ngotot dan pantang menyerah, sehingga mereka bisa menahan imbang Persis Solo," papar I Kadek Dimas Satria.
Keputusan Kadek Dimas gabung PSIM Jogja dapat dukungan penuh dari Stefano Cugurra. Dia diharapkan bisa meraih kesuksesan bersama PSIM Yogyakarta di Liga 2 2021.