Dikritik Sir Alex Perkara Ronaldo, Solskjaer Ogah Ambil Pusing
INDOSPORT.COM - Kritik Sir Alex Ferguson karena tidak memainkan Cristiano Ronaldo sejak menit awal saat menghadapi Everton di pekan ketujuh Liga Inggris, tidak dijadikan Ole Gunnar Solskjaer beban pikiran.
Manajer Manchester United itu hanya menganggap komentar sang mantan bos sebagai sebuah perbedaan pendapat belaka.
Solskjaer percaya seorang Sir Alex Ferguson tidak bertujuan untuk menyerangnya. Ia tetap meyakini, bahwa tidak menjadikan Ronaldo starter dalam pertandingan yang berakhir 1-1 di hadapan publik Old Trafford tersebut sudah tepat.
Di usianya yang sudah menginjak 36 tahun, wajar apabila Ronaldo tidak akan selalu turun di setiap kesempatan. Dengan manajemen yang tepat, Solskjaer pun berharap CR7 bisa punya karier yang lebih panjang.
"Aku tidak cemas. Sir Alex tidak bermaksud untuk melontarkan serangan padaku. Bukan kali pertama aku punya perbedaan pandangan dengannya tapi sebelum ini belum pernah diangkat ke media," papar Solskjaer seperti yang dikutip dari Goal.
"Sir Alex juga tahu jika aku tidak akan terusik karena komentarnya. Kita semua ingin selalu melihat Ronaldo bermain. Wajar karena ia adalah pemain hebat dan unik,"
"Akan tetapi, ia tidak akan bisa bermain terus menerus. Sir Alex tahu bagaimana sulitnya menentukan Starting XI. Ia pun tidak akan pernah menurunkan susunan pemain yang sama terus-terusan. Selalu ada kans untuk mengambil pilihan berisiko," tambah nakhoda asal Norwegia tersebut.
1. Masuki Periode Sulit
Pada Sabtu (16/10/21) ini Manchester United akan kembali memainkan agenda domestik mereka di Liga Inggris setelah jeda internasional berakhir. Periode sulit akan mulai dihadapi The Red Devils dan pastinya Cristiano Ronaldo akan sangat diandalkan.
Ujian pertama bagi mereka adalah bertandang ke King Power Stadium, markas Leicester City. Walau The Foxes belum terlalu panas di 2021/2022, namun dalam tiga pertemuan terakhir Manchester United selalu gagal mendulang kemenangan.
Jika sampai kalah, The Red Devils harus siap turun peringkat di klasemen sementara hingga keluar dari zona kompetisi Eropa. Mental mereka juga bisa goyah mengingat lawan-lawan selanjutnya adalah Atalanta, Liverpool, Tottenham Hotspur, dan Manchester City.