Mix Diskerud: Seorang Seniman yang Jadi Rekrutan Teraneh Man City
INDOSPORT.COM – Manchester City kerap merekrut pemain yang terbilang aneh dan tak berdasar. Salah satunya adalah transfer Mix Diskerud, pemain yang juga merupakan seniman di luar lapangan.
Sebagai tim kaya, Manchester City kerap mendatangkan beragam pemain di setiap jendela transfer. sebagian ada yang berhasil, sebagian ada yang aneh. Salah satu yang aneh adalah saat mendatangkan Mix Diskerud.
Mix Diskerud merupakan seorang pesepak bola asal Amerika Serikat yang kini tercatat bermain di Siprus bersama klub bernama Omonia Nicosia.
Ia bergabung di klub tersebut dengan status bebas transfer atau ia direkrut kala menjalani trial di Omonia Nicosia saat usianya belum lah terbilang tua untuk ukuran pemain profesional, yakni 31 tahun.
Dengan CV mentereng pernah direkrut tim sekelas Manchester City, tentu sebuah keanehan bukan bagaimana bisa Mix Diskerud yang baru berusia 31 tahun malah terdampar di tim antah berantah di negara sekelas Siprus?
Apalagi ia terdampar di Siprus berkat lolos seleksi. Sebelumnya, Mix Diskerud sempat menjalani trial di Polandia, China, Rusia, Yunani dan Meksiko.
Namun kepindahannya ke Omonia Nicosia ini hanyalah sekelumit kisah aneh dalam karier Mix Diskerud. Nyatanya selain berkarier sebagai pemain, ia merupakan seorang seniman atau penyair.
Lalu, bagaimana bisa seorang seniman atau penyair seperti Mix Diskerud bisa diboyong dan direkrut klub sekelas Manchester City?
1. Karier Nomaden Mix Diskerud
Mix Diskerud adalah pesepak bola keturunan dari ibu yang warga Amerika Serikat dan ayah yang berasal dari Norwegia. Ia lahir di Oslo, pada 2 Oktober 1990.
Tumbuh dan berkembang di Oslo, Mix Diskerud mengawali karier sepak bolanya di Norwegia dengan membela tim muda Stabaek IF.
Ia pun berhasil masuk tim utama Stabaek IF dan mencetak gol debutnya di kancah profesional pada usia 18 tahun. Hal ini membuat namanya melambung dan menarik perhatian klub-klub Eropa.
KAA Gent, raksasa Belgia, berhasil mendapatkan jasanya kala itu, tapi dengan status pinjaman. Selepasnya, ia kembali ke Norwegia dan kemudian dipinang oleh klub Amerika Serikat, New York City FC.
Di New York City FC, ia tampil cemerlang. Sayangnya kariernya angin-anginan. Selama dua musim tampil di klub itu, ia hanya mencetak empat gol dari 41 laga.
Selain aktif di lapangan sebagai pemain, Mix Diskerud juga merupakan seorang seniman. Ia kerap melontarkan kritik dan pendapatnya tentang topik yang hangat lewat syair yang dibuatnya.
Pendapat dan kritiknya itu ia lontarkan lewat syair satir tentang politik di Amerika Serikat, Liga Super Eropa, hingga kesetaraan gaji di sepak bola Amerika Serikat.
Bahkan, Mix Diskerud juga pernah mengkritik klubnya sendiri, New York City FC, lewat puisi yang ia unggah di akun Instagram-nya.
Tak lama setelah kritik itu ia lontarkan, pada 2016 tiba-tiba Manchester City atau tim induk dari New York City FC, merekrutnya dengan durasi kontrak 4,5 tahun.
Transfer ini membuat publik Inggris terkejut. Sebab, nama Mix Diskerud tak begitu tenar. Selain itu, ia tak punya prestasi apapun.
Hingga akhirnya, publik Inggris mengetahui jawabannya. Mix Diskerud hanyalah salah satu rekrutan aneh Man City. Hal ini terlihat dari kariernya yang tak bisa bersaing dan malah sering bermain di tim U-23 kendati usianya sudah sekitar 26 tahun.
Mix Diskerud pun kerap dipinjamkan ke berbaga tim di luar City Football Group hingga akhirnya dilepas pada 2021 ke tim Turki yakni Denizlispor.
Meski punya karier yang nomaden, Mix Diskerud ternyata menjadi andalan timnas Amerika Serikat atau USMNT. Total 38 caps telah ia buat dengan torehan 6 gol.
Bahkan, ia pernah masuk tim USMNT untuk Piala Dunia 2014 kendati dirinya tak pernah diturunkan atau bermain sama sekali di ajang terakbar tersebut.