Asnawi Ungkap Latihan Fisik Ala Korea: Kalau di Indonesia Suka Minta Diskon
INDOSPORT.COM - Asnawi Mangkualam mengungkap bagaimana latihan fisik untuk pemain sepak bola di Korea Selatan, yang jauh berbeda level dengan di Indonesia.
Tentu banyak yang sudah mengetahui jika Asnawi Mangkualam merupakan pesepak bola muda asal Indonesia, yang direkrut oleh tim Korea Selatan, Ansan Greeners.
Tak hanya kualitas Asnawi yang menjadi harapan bagi tim Ansan Greeners, namun popularitas pesepak bola 22 tahun itu juga diakui sangat membantu kelangsungan tim.
Seperti baru-baru ini, Asnawi diliput oleh televisi lokal, SBS Korea. Pada kesempatan itu, Asnawi menyebutkan perbedaan menu latihan antara Korea Selatan dan Indonesia.
"Kalau di Korea, kami banyak latihan fisik dan mental, sementara di Indonesia, lebih banyak latihan teknik sih," jelas Asnawi.
Kemudian, Asnawi juga sempat kedatangan Youtuber asal Korea yang fasih berbahasa Indonesia, yakni Jang Hansol, pemilik akun Korea Reomit dengan 4,75 juta subscriber.
Kala itu, eks pemain PSM Makassar itu pun memaparkan seperti apa stamina pemain Indonesia, jika dituntut untuk latihan fisik.
"Contohnya kalau latihan fisik di Korea ya, kita sudah capek, tapi tetap harus latihan sampai batas maksimal. Sampai ujung tanduk baru disuruh berhenti," ucap Asnawi.
"Itu juga salah satu bentuk latihan mental kan," ujar pemain asal Makassar tersebut.
1. Diberi Keringanan
Sejatinya, hal ini juga bisa diterapkan di klub Tanah Air. Namun, Asnawi menilai jika para pemain Indonesia umumnya tak mau jika dipaksa latihan sampai ke batas terakhir.
"Di Indonesia juga gitu sih, cuma banyak diskon. Kalau kita capek, kita malas, sudah lah, bilang aja capek banget, nanti dikasih stop," curhat Asnawi kepada Jang Hansol.
"Tapi kalau minta diskon begitu, resikonya ya nggak dimainkan," pungkas Asnawi.
Perlu diketahui, Asnawi Mangkualam saat ini harus meninggalkan Ansan Greeners, sebab ia dipanggil Shin Tae-yong untuk membela Timnas di kualifikasi Piala Asia U-23 2022.