Liga Champions: Menang atas Atletico, Liverpool Sempat Tidak Pede

INDOSPORT.COM - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, mengungkapkan jika timnya tidak berada dalam kondisi mental terbaik saat melawat ke markas Atletico Madrid pada Rabu (20/10/21) lalu. The Reds dinilai Klopp tidak punya bekal rasa percaya diri tinggi kala menyambangi Wanda Metropolitano.

Nyatanya Liverpool justru bisa mencuri kemenangan tipis 2-3 dengan unggul dua gol terlebih dahulu. Walau sempat terkejar namun lesakan kedua Mohamed Salah di penghujung laga jadi pengunci tiga angka.

Tidak cuma menjaga rekor 100 persen kemenangan di fase grup Liga Champions musim ini, Liverpool juga catatkan hal positif lain. Merseyside Merah sudah tidak terkalahkan di 21 laga beruntun di semua ajang dan ini adalah laju terbaik mereka sejak 1989.

Meski demikian Klopp tetap mengakui jika melawan Atletico timnya menemui banyak kesulitan. Mereka bahkan tidak senang karena harus balik menjamu armada Diego Simeone di Anfield pada 4 November mendatang.

"Jujur saja kami tidak terlalu percaya diri. Liverpool punya banyak kekurangan dan kami berusaha untuk tidak mengindahkannya. Aku berani jamin jika Simeone dan timnya jauh lebih percaya diri ketimbang kami," papar Klopp usai laga pada Sky Sports.

"Dalam dua pekan kami harus bermain dengan Atletico lagi. Aku sangat tidak menantikan ini. Aku pikir 'astaga, hanya dua minggu lagi kami harus kembali bermain dengan kesulitan',"

"Atletico bukan lawan yang mudah namun kami punya Anfield. Atmosfer yang luar biasa semoga saja bisa membantu kami mengalahkan mereka," sambung juru taktik berpaspor Jerman itu lagi.

1. Ukir Rekor

Dengan sembilan poin yang mereka kantongi, Liverpool berhak menduduki puncak klasemen Grup B yang dianggap salah satu grup tersulit musim ini di Liga Champions. Pasalnya selain Atletico masih ada AC Milan dan FC Porto yang jadi pesaing mereka.

Nyatanya Liverpool malah bisa tampil dominan walau tanpa banyak membeli pemain baru di musim panas lalu. Mengubah angka 6 menjadi 7 di badge of honour mereka tampaknya bukan sekedar cita-cita muluk bagi Si Merah.