x

Suporternya Rusak Bus Arema FC, Persebaya: Nama Baik Kami Tercoreng!

Kamis, 21 Oktober 2021 14:12 WIB
Penulis: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji | Editor:

INDOSPORT.COM - Sepak bola Indonesia kembali diterpa kabar buruk seusai ada beberapa oknum suporter Persebaya Surabaya yang merusak bus mewah milik Arema FC.

Kejadian itu bermula ketika bus Arema FC terparkir di depan Hotel New Saphir, Yogyakarta. Pada Rabu (20/10/21) sekitar pukul 23.00 WIB, tiba-tiba ada 12 orang tidak dikenal menghampiri bus dan langsung merusak menggunakan batu, kayu dan rantai.

Baca Juga
Baca Juga

Tiga Kitman yang berjaga di lokasi tidak bisa berbuat banyak karena kalah jumlah. Namun para pemain Singo Edan yang mengetahui hal tersebut langsung berlari ke luar kamar hotel dan ikut mengejar pelaku.

Satu pelaku berhasil diamankan dan diketahui masih berusia di bawah umur dengan mengenakan artibut suporter Persebaya Surabaya.

Tidak ada korban jiwa maupun luka atas insiden penyerangan tersebut. Akan tetapi, kerugian materi yang dialami Arema FC ditaksir mencapai angka jutaan rupiah.

Baca Juga
Baca Juga

Sementara itu, manajemen Persebaya Surabaya yang mengetahui kejadian tersebut langsung buka suara. Asisten Manajer Bajul Ijo, Alex Tualeka, menyampaikan permintaan maaf dan para pelaku dianggap telah mencoreng nama baik klub.

Pernyataan resmi dari manajemen Persebaya mengenai insiden pengerusakan bus Arema FC bisa kalian lihat di slide kedua berita ini.


1. Pernyataan Resmi Manajemen Persebaya

Pernyataan Resmi Manajemen Persebaya atas Insiden Pengerusakan Bus Arema FC.

"Atas nama Oficial Persebaya, kami Mohon Maaf untuk oficialArema atas tindakan oknum suporter yang tidak bertanggung jawab terhadap Bus oficial Arema FC," ujar Alex Tualeka.

"Sungguh, kejadian itu sangat mencoreng nama baik Persebaya dan melanggar nilai nilai dasar sepak bola yang menjujung tinggi semangat respect, sportivitas dan fairplay."

"Kami menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib untuk memproses kejadian yang sangat memalukan ini."

"Bagi kami kejadian itu adalah kriminal murni dan vandalisme, harus diberikan efek jerah."

"Karena kejadian kejadian serupa tidak hanya bisa menimpa Arema, tapi juga Persebaya, atau tim tim lainnya. Silahkan usut tuntas dan tankap aktor intelektualnya. 

"Mari Saling Bergandeng Tangan Untuk Selamatkan Sepak Bola Indonesia," pungkasnya.

Persebaya SurabayaSuporterPolisiLiga IndonesiaArema FCLiga 1Sepak Bola

Berita Terkini