Proses Hukum Tak Lanjut, Arema FC Tegaskan Masalah Perusakan Bus Selesai
INDOSPORT.COM - Arema FC menegaskan bahwa permasalahan hukum perihal insiden perusakan bus tim oleh oknum suporter Persebaya di Yogyakarta, sudah selesai pada Jumat (22/10/21).
Konfirmasi itu dilontarkan klub berlogo kepala singa melalui video rilis kepada awak media. Dalam pertemuan itu, ada perwakilan pihak kepolisian dan juga Yoga sebagai terduga persiapkan bus.
Dari kedua tim, Arema FC diwakili oleh Sudarmaji (Media Officer) dan Rahmad Taufiq Hentihu (Sekretaris Tim) beserta perwakilan Persebaya Surabaya yakni Alex Tualeka (Asisten Manajer).
"Setelah mendapat arahan dari pihak kepolisian, maka kami nyatakan masalah ini sudah selesai dan tidak berlanjut proses hukum. Kami menerima permohonan maaf dari yang bersangkutan," kata Sudarmaji.
"Bahwa kami mengembalikan Saudara Yoga kepada Persebaya untuk mendapatkan pembinaan oleh pihak Persebaya. Kenapa? Karena yang bersangkutan menggunakan atribut Persebaya dalam kejadian ini," sambung dia.
1. Berharap yang Terakhir
Sebagaimana diketahui, kasus itu terjadi pada Rabu (20/10/21) malam. Ketika itu, Yoga diduga memecahkan kaca bagian depan dan samping bus dengan desain klub ketika melintas di depan tempat menginap Arema FC.
"Arema FC dan Persebaya sepakat untuk menata fokus masing-masing menuju prestasi di kompetisi" tandas Sudarmaji.
Dalam sejarahnya, rivalitas kedua klub Jatim itu memang kerap menjalar ke luar lapangan. Beragam insiden antar suporter juga seringkali terjadi ketika kedua tim bertemu di kompetisi.
"Kami juga berharap insiden ini yang terakhir kalinya dan tidak terulang lagi," tuntas dia.