Duel Antarlini Inter Milan vs Juventus di Liga Italia: Siap Kekuatan Penuh

INDOSPORT.COM - Berikut duel antarlini Inter Milan vs Juventus di laga Serie A Liga Italia, Senin (25/10/21) dini hari WIB.

Kompetisi sepak bola Negeri Pizza kembali dengan jadwal big match akhir pekan ini, menyajikan dua laga seru yang melibatkan empat tim besar yakni Inter Milan vs Juventus dan AS Roma vs Napoli.

Seperti diketahui, Inter Milan sendiri baru saja meraih kemenangan 3-1 atas Sherrif Trisapol di babak penyisihan grup Liga Champions tempo hari.

Sementara itu, Juventus mengalahkan Zenit St. Petersburg 1-0 juga di kompetisi yang sama. Berbekal hasil lumayan ini, baik Nerazzurri maupun Bianconeri punya kans besar untuk saling membayangi satu sama lain.

Karena bagaimanapun juga, keduanya adalah dua raksasa Italia yang punya catatan pertemuan bersejarah sepanjang masa.

Dari total 36 pertemuan head-to-head terarkhi kedua tim, Juventus masih memegang keunggulan atas sang calon lawan. Mereka telah berhasil memenangkan 18 pertandingan, kalah 8 kali dan imbang 10 kali.

Lalu bicara soal kapan terakhir kali kedua tim bertemu, sebenarnya tidak lama-lama amat, tepatnya pada tahun ini di Serie A Liga Italia, dengan Juventus mengalahkan Inter Milan 3-2 bulan Mei lalu.

Inter Milan untuk sekarang berada di peringkat tiga klasemen sementara liga, namun memiliki catatan lima pertandingan terakhir yang lebih buruk dari Juventus, dengan tiga kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan.

Juventus, yang saat ini menghuni peringkat tujuh, justru belum terkalahkan di lima pertandingan terakhirnya. Bianconeri mencatatkan empat kemenangan dan satu hasil imbang.

Jelang duel keduanya, baik Inter Milan maupun Juventus tidak perlu khawatir mengingat daftar pemain mereka yang ‘selamat’ dari badai absen dan cedera.

Hanya Gabriel Brazao di kubu Inter Milan yang kondisi kebugarannya dipastikan tidak fit, sedangkan Adrien Rabiot harus menarik diri dari skuat Juventus karena dinyatakan positif Covid-19. Untuk lebih jelasnya, berikut duel antarlini dua tim ini.

1. Duel Antarlini Inter Milan vs Juventus

Kiper

Inter Milan nampaknya tidak perlu khawatir dengan pertahanan gawang mereka lantaran memiliki penjaga hebat seperti Samir Handanovic.

Meski melakukan beberapa blunder musim ini, pemain yang baru saja merayakan penampilan ke-400 nya ini punya peran penting di tim sebagai sosok pemimpin di lapangan. Ia juga kerap menunjukkan kualitasnya pada momen-momen krusial.

Sementara itu, kiper Juventus juga tidak kalah hebat. Wojciech Szczesny tampil apik dan layak dilabeli Man of the Match saat melawan AS Roma beberapa waktu lalu.

Ia menampilkan aksi-aksi hebat seperti menggagalkan peluang gol AS Roma, termasuk tendangan penalti Jordan Veretout. Keberadaannya akan sangat diandalkan sebagai benteng terakhir pertahanan Nerazzurri di laga nanti malam.

Belakang

Inter Milan yang menganut formasi 3-5-2 akan memasang tiga bek tengah seperti biasa, yang kali ini kemungkinan akan diisi Milan Skriniar, Stefan de Vrij, dan Alessandro Bastoni.

Nama yang pertama masih akan diandalkan Inter Milan bukan hanya sebagai pemain yang jago bertahan, tetapi juga mengancam saat membantu skema penyerangan Nerazzurri, dengan operan-operannya yang akurat.

Sementara itu, Juventus yang biasanya menggunakan empat bek di belakang, akan mengandalkan duet Leonardo Bonucci dan Matthijs de Ligt di jantung pertahanan.

Tengah

Di area ini, Inter Milan bakal memainkan lima orang termasuk dua pemain sayap mereka yang bakal sibuk tampil naik dan turun, yakni Matteo Darmian dan Federico Dimarco.

Hakan Calghanoglu diharapkan bisa melengkapi line up ini meski dengan kondisinya yang belum fit. Ia akan bermain di tengah bersama Marcelo Brozovic dan Nicolo Barella.

Lalu untuk Juventus, mereka akan menggunakan tiga gelandang, yakni Aaron Ramsey, Manuel Locatelli, dan Rodrigo Bentancur.

Depan

Seperti biasa, Inter Milan mungkin akan menggunakan skema dua striker, Lautaro Martinez dan Joaquin Correa atau Edin Dzeko.

Di kubu Juventus, mereka masih harus melihat kondisi terkini Paulo Dybala yang digdang-gadang sebagai mesin gol baru setelah kepergian Cristiano Ronaldo.

Namun jika ia tidak tersedia sebagai starter, Bianconeri bisa memakai Federico Bernandeschi, Alvaro Morata, dan Federico Chiesa untuk menggedor pertahanan Inter Milan di Liga Italia.