Jika Barito Kalah Lagi Lawan Persipura, Djanur Siap Terima Konsekuensi
INDOSPORT.COM - Jika Barito Putera kalah lagi saat bertemu Persipura di Liga 1 2021, hari ini, Senin (25/10/21), pelatih Djajang Nurdjaman siap menerima konsekuensi.
Konsekuensi itu adalah desakan dari pihak suporter Barito Putera yang sejak beberapa waktu lalu menaikkan tagar #DjanurOut.
Bukan tanpa alasan jika suporter mengkritik Djanur, sapaan akrab sang pelatih. Sebab, hingga kini memasuki pekan kesembilan Liga 1 2021-2022, Laskar Antasari selalu kalah dan terbenam di dasar klasemen.
Barito Putera hanya pernah meraih satu kemenangan atas PSM Makassar, dan satu hasil imbang saat berjumpa Borneo FC, sehingga baru meraih empat poin.
Sisanya, Aditya Harlan dkk. dipaksa takluk oleh Persib Bandung, Bali United, Tira-Persikabo, Bhayangkara FC, PSS Sleman, dan pekan lalu dijegal PSIS Semarang.
Djajang Nurdjaman mengaku wajar jika ia mendapat kritik dari suporter Barito Putera. Dia siap bertanggung jawab andaikan kalah lagi dalam laga pekan kesembilan kontra Persipura Jayapura.
"Adanya desakan seperti itu saya rasa sangat wajar karena hasil buruk yang terus kami alami di awal musim," ungkap Djanur dalam sesi jumpa pers, Minggu (24/10/21).
"Tapi semuanya saya serahkan pada owner. Saya sangat siap dengan konsekuensi yang diberikan oleh manajemen. Tapi Insha Allah, besok (hari ini) kami akan berjuang," cetusnya.
1. Rotasi Pemain
Sebagai upaya pembuktian jika Barito Putera akan berbenah pekan ini, Djanur juga akan memberikan rotasi di pertandingan melawan Persipura Jayapura nanti.
"Ada rotasi dalam upaya kami meraih tiga poin. Semoga hasilnya sesuai harapan karena kami ingin sekali mengalahkan Persipura," tukas pelatih berlisensi AFC Pro tersebut.
Secara statistik, Laskar Antasari belum pernah menang dari Persipura sejak 2016. Bahkan, jika ditotal, Barito Putera sudah kebobolan 16 gol dari delapan pertemuan.
Sehingga, laga pekan kesembilan Liga 1 2021-2022 antara Persipura vs Barito Putera di Stadion Madya Magelang, Senin (25/10/21) ini akan jadi pertaruhan Djajang Nurdjaman.