Liga 2: Mantan Pelatih Perserang Tempuh Jalur Hukum Soal Pengaturan Skor
INDOSPORT.COM - Laporan terhadap mantan pelatih Perserang, Putut Widjanarko, yang dituding telah melakukan pengaturan skor membuat ia bereaksi.
Tak ingin disudutkan lebih jauh lagi, Putut beserta kuasa hukumnya berniat untuk melaporkan balik atas tuduhan tersebut.
Menurut kuasa hukumnya, Pitra Romadoni Nasution, berita yang beredar soal pengaturan skor adalah pencemaran nama baik kliennya.
"Iya, klien (Putut Widjanarko) keberatan dituding dalam pengaturan skor. Sehingga hal tersebut berpotensi mencemarkan nama baiknya," ujar Pitra ketika dihubungi melalui pesan singkat, Senin.
Pitra menjelaskan langkah yang ia ambil bersama kliennya adalah mengeluarkan rilis dan membuat somasi terbuka kepada pihak terkait yang mengatakan kliennya tersebut terlibat pengaturan skor.
1. Tempuh Jalur Hukum
Ia menegaskan pihaknya akan menempuh jalur hukum jika pihak-pihak yang terkait tidak melakukan permintaan maaf secara terbuka soal tudingan pengaturan skor kepada kliennya dalam kurun waktu 3x24 jam.
"Ini baru kita somasi terbuka melalui release tersebut. Pak Putut juga akan berikan klarifikasi ke PSSI.
Apabila (pihak-pihak yang menuding soal pengaturan skor) tidak minta maaf, akan kami proses hukum," tegas Pitra.
Selain itu, Pitra menjelaskan Putut Widjanarko hengkang dari kursi kepelatihan Perserang dikarenakan hasil pertandingan yang kurang maksimal, bukan karena dipecat.
Pada hari ini, Putut Widjanarko beserta kuasa hukumnya mengeluarkan rilis yang berisi lima poin dan pada intinya membantah dirinya terlibat pengaturan skor ketika menjabat sebagai pelatih Perserang.
Kabar Putut Widjanarko yang dituding melakukan pengaturan skor muncul ketika Manajer Perserang Babay Karnawai mengatakan ada lima pemain dan satu pelatih yang terindikasi melakukan hal tersebut.