Pemain Keturunan Ingin Masuk Timnas, PSSI: Kirim Surat, Jangan Lewat Medsos

INDOSPORT.COM – Sekjen PSSI Yunus Nusi meminta pemain keturunan yang ingin membela timnas Indonesia tak hanya bicara di medsos, melainkan mengirim surat resmi ke PSSI.

Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengaku PSSI membuka diri bagi pemain keturunan Indonesia yang ingin membela Timnas Indonesia. Namun Yunus ingin mereka mengajukan surat resmi ke PSSI, bukan malah ramai di Media Sosial.

Beberapa pemain keturunan Indonesia memang ramai dikabarkan berminat membela Timnas Indonesia. Sebut saja bek FC Twente, Mees Hilgers, serta banyak lagi yang mengaku berhasrat membela Timnas Indonesia.

"Harapan kita itu kan mereka ke PSSI tidak ke medsosnya, tapi ini kan ke medsos jadi kita bingung. Benar atau tidak mereka itu, atau malah di-hire dengan seseorang atau agensinya makanya mereka berkoar di medsos," ucap Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

Yunus menegaskan PSSI membuka diri dan mengharapkan para pemain yang memiliki darah Indonesia untuk melapor ke PSSI.

"Kau di Medsos saja, sulit kita lihat makanya. Kita kan memiliki data-data tentang pemain-pemain keturunan tetapi kalau memang mereka miliki keinginan harapan kita itu ke PSSI atau ke Direktur Teknik, komunikasilah dengan kita," tegas Yunus.

"Kami suka banget dengan pemain-pemain tersebut, PSSI sangat membuka diri ketika ada pemain keturunan yang miliki skil yang bagus untuk masuk ke timnas kita PSSI tidak tahu dengan hal itu. Tetapi mereka ke PSSI-nya jangan ke medsosnya," beber Yunus.

1. Tak Ada yang Kirim Surat ke PSSI

Yunus Nusi menegaskan hingga saat ini ini tidak ada surat resmi pengajuan dari pemain keturunan Indonesia yang mengajukan surat ke PSSI. Bahkan nama Sandy Walsh yang ramai dipertimbangkan pun tidak mengirim surat ke PSSI.

"Belum ada yang masuk. Harapan kita dengan adanya media ini ya pemainnya ke kita cepat sampaikan ke kami karena dulu kan si Sandy Walsh ternyata hanya mainnya di medsos saja. Tidak ada dia menyurati ke PSSI."

"Harapan kita coba ke kita, kita lihat dan sekali lagi PSSI sangat membuka diri apabila ada pemain keturunan indonesia yang ingin bergabung dengan Timnas. Karena ketua umum sampaikan kalau dia memiliki darah Indonesia kenapa tidak. Apalagi dia ingin membela Timnas," pungkas Yunus Nusi.