Masih Adaptasi di Arema FC, Carlos Fortes Malah Diajari Ngomong "Jancok"

INDOSPORT.COM - Pemain asing Arema FC, Carlos Fortes, memang masih beradaptasi dengan suasana di Indonesia. Namun, apa jadinya jika dia diajari hal yang tak biasa?

Carlos Fortes adalah pesepak bola asal Portugal yang resmi diperkenalkan sebagai legiun asing Arema FC pada Juli lalu, saat masih persiapan untuk mengarungi Liga 1 2021-2022.

Terhitung empat bulan di Indonesia, Fortes mengaku sudah mulai terbiasa dengan kuliner khas Tanah Air, dan turut belajar bahasa Indonesia dengan pemain lokal.

Namun, striker berusia 27 tahun tersebut mengaku masih kesulitan saat makan makanan yang pedas, padahal kuliner Indonesia umumnya menggunakan racikan cabai dan bumbu.

"Tentu saja yang paling berbeda adalah makanannya yang pedas. Saya suka pedas, tapi kalau makan pedas dua atau tiga hari berturut-turut, perut saya nggak kuat, belum terbiasa," ungkap Carlos Fortes saat tampil di video Youtube KR TV.

Sementara itu, Carlos Fortes yang baru pertama kali merantau ke Asia, juga bersemangat belajar bahasa. Namun, saat ini ia masih belum percaya diri dengan kemampuannya.

"Nggak bisa (bahasa Indonesia), paling cuma beberapa kata saja yang mengerti, seperti selamat pagi, tidak, salam satu jiwa," sebut striker Arema FC tersebut

1. Akrab dengan Tim

Namun, Carlos Fortes juga mengaku pernah diajari 'ngomong kotor' oleh rekan-rekannya di Arema FC. Ia sempat diajari kata 'jancok' yang berarti ungkapan kasar di Jawa Timur.

"Saya suka nge-vlog bareng teman-teman atau di tim, terus mereka ngajarin kata-kata kotor, misalnya matamu, jancok, nah ini kata-kata kotor kan," jelas Fortes pasrah.

Meski demikian, hal itu membuat Carlos Fortes cepat beradaptasi dan makin akrab dengan penggawa Arema FC. Ia juga tak sulit menjalani debutnya di Liga Indonesia.

Benar saja, Carlos Fortes termasuk salah satu top skor di Liga 1 2021-2022. Dia tercatat sudah membukukan enam gol dan dua assist dari 11 laga yang sudah dijalani.